Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 12/04/2023, 21:00 WIB
Ariska Puspita Anggraini

Penulis

KOMPAS.com - Pernahkah Anda mendengar bahwa seseorang memiliki fetish tertentu?

Yah, beberapa orang bisa terangsang secara seksual oleh benda atau bagian tubuh tertentu yang tidak ada kaintannya dengan seks, seperti kaki atau rambut.

Seseorang terkadang menyukai gaya tertentu atau minat terhadap permainan erotisme agar bisa terangsang.

Hal inilah yang disebut dengan fetish. fetish memang muncul dalam berbagai bentuk, mulai dari yang umum hingga ekstrem.

Baca juga: Panduan Memilih Pelumas yang Baik untuk Meningkatkan Kepuasan Seks

Apakah fetish termasuk gangguan mental?

Richard Krueger, profesor psikiatri di Columbia University Medical Center, mengatakan beberapa orang yang mempraktekkan fetish bisa saja memiliki gangguan kesehatan mental atau pernah mengalami trauma.

Namun, Krueger mengatakan bahwa hal ini bukanlah prediktor. Merujuk Diagnostik dan Statistik Gangguan Mental atau Diagnostic and Statistical Manual (DSM) 5, fetish termasuk sebagai gangguan kesehatan mental.

Dalam DSM 5 disebutkan, fetish adalah kondisi di mana ada penggunaan atau ketergantungan yang terus-menerus dan berulang pada benda mati atau fokus yang sangat spesifik pada bagian tubuh non genital untuk mencapai gairah seksual.

Karena fetish terjadi pada banyak individu yang berkembang secara normal, fetish bisa masuk dalam gangguan kesehatan mental jika memicu tekanan pribadi atau gangguan dalam fungsi sosial, pekerjaan, atau fungsi penting lainnya.

Dengan kata lain, orang yang merasa memiliki fetish belum tentu bisa dikategorikan mengalami gangguan kesehatan mental.

Sebagian besar orang menganggap ciri-ciri tubuh nongenital tertentu menarik.
Hal ini menunjukkan bahwa beberapa tingkat fetishisme adalah ciri normal seksualitas manusia.

Baca juga: Kenali Apa Itu Masokis dalam Hubungan Seks dan Tanda-tandanya

Baca juga: Dari Seks hingga Mendengarkan Musik, Ini 6 Cara Meningkatkan Stamina

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com