Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 01/05/2023, 12:00 WIB
Shintaloka Pradita Sicca

Penulis

Berikut cara mengatasi paparan etilen oksida sebagai pertolongan pertama, jika terkena paparan etilen oksidan:

  • Menyingkir dari sumber etilen oksida
  • Jika Anda menghirup etilen oksida, menyingkirlah dari lokasi untuk mendapatkan udara segar sesegera mungkin.
  • Jika mata Anda terkena paparan etilen oksida, segera basuh mata Anda dengan air hangat setidaknya selama 15 menit. Jangan lupa melepas lensa kontak terlebih dahulu sebelum membilas.
  • Jika etilen oksida tumpah di badan Anda, lepaskan pakaian yang terkontaminasi sesegera mungkin dan basuh kulit badan Anda sampai bersih dengan sabun dan air mengalir.
  • Jika Anda mengalami gejala efek samping etilen oksida yang mengkhawatirkan, carilah pertolongan medis darurat.

Paparan inhalasi bisa menjadi jenis paparan yang paling berbahaya.

Jika orang tersebut berhenti bernapas atau jantungnya berhenti, lakukan Resusitasi jantung paru (Cardiopulmonary resuscitation/CPR), dan dapatkan bantuan medis darurat.

Orang yang menghirup etilen oksida mungkin perlu dirawat di rumah sakit selama 24-48 jam untuk memastikan cairan tidak menumpuk di paru-paru.

Baca juga: Bagaimana Terjadinya Keracunan Etilen Glikol?

Apa saja efek samping dari paparan etilen oksida?

Mengutip Consumer Notice, efek samping paparan etilen oksida meliputi efek samping akut dan efek samping paparan kronis.

  • Efek samping akut

Efek samping akut adalah gejala yang dialami seseorang akibat paparan mendadak atau jangka pendek terhadap etilen oksida.

Ini mungkin termasuk kontak kulit langsung, misalnya jika Anda menumpahkannya ke tubuh Anda sendiri atau menghirupnya dalam waktu singkat.

Berikut efek samping paparan etilon oksida akut:

    • Batuk atau sesak napas
    • Pusing
    • Cairan menumpuk di paru-paru pada eksposur yang lebih tinggi
    • Radang dingin
    • Sakit kepala
    • Mata iritasi, terbakar, atau rusak
    • Hidung dan tenggorokan iritasi
    • Mual
    • Kejang
    • Berkedut
    • Muntah

Efek samping akut dapat mereda setelah seseorang tidak lagi terpapar etilen oksida.
Misalnya, meninggalkan area paparan dapat membantu meredakan batuk atau muntah. Mencuci kulit dapat menghilangkan rasa gatal.

Baca juga: Bagaimana Obat Sirup Bisa Tercemar Etilen Glikol? Ini Kata Ahli...

  • Efek samping paparan kronis

Efek samping paparan kronis berkembang setelah terpapar etilen oksida dalam jangka waktu yang lama.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Rekomendasi untuk anda
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com