Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 30/04/2023, 15:00 WIB
Ria Apriani Kusumastuti

Penulis

KOMPAS.com - Depresi tidak bisa disembuhkan secara total dan gejalanya bisa muncul kembali setidaknya setelah beberapa bulan dinyatakan bebas dari depresi.

Depresi yang kambuh kembali umumnya dialami ketika menghentikan pengobatan, namun beberapa faktor, seperti kematian orang yang disayang hingga perubahan hormon, juga bisa jadi pemicunya.

Untuk itu, ketahui penyebab depresi kambuh dan cara mengatasinya berikut ini.

Baca juga: 2 Perbedaan antara Kecemasan dan Depresi

Penyebab depresi kambuh

Dilansir dari Healthline, menghentikan pengobatan yang dilakukan setelah mengalami episode depresif adalah penyebab utama kambuhnya depresi.

Meskipun gejala khas depresi, seperti kesedihan atau keputusasaan, mudah dikenali, ada gejala yang mungkin kurang terlihat.

Namun selain itu, ada pemicu atau trigger yang menjadi penyebab depresi kambuh, seperti:

  • Kematian orang yang dicintai
  • Terus memikirkan suatu peristiwa buruk, kesalahan, atau kenangan yang menyakitkan
  • Mengalami peristiwa kehidupan yang memicu stres, seperti menghadapi ujian atau pemberhentian karyawan
  • Mengalami perubahan susunan keluarga, seperti karena perceraian atau anak yang merantau ke daerah lain
  • Mengalami perubahan hormon, seperti karena masa pubertas, kehamilan, atau menopause

Depresi bisa kambuh kapan saja, meskipun penderita sudah mendapatkan perawatan atau mengonsumsi obat untuk depresi.

Kondisi ini sangat wajar, namun gejala yang muncul bisa berbeda dengan gejala yang pertama kali muncul, seperti lebih mudah emosi, kehilangan minat, kesulitan untuk berkonsentrasi, hingga mengalami perubahan pola tidur.

Baca juga: 2 Perbedaan antara Depresi dan Gangguan Perubahan Mood

Cara mengatasi depresi kambuh

Penderita yang mengalami gejala depresi yang kambuh kembali perlu segera mencari bantuan medis agar bisa segera mendapatkan perawatan yang diperlukan.

Menurut Medical News Today, dokter biasanya akan melakukan pengobatan yang berbeda atau menambah dosis obat yang diberikan jika masih menjalani perawatan.

Selain itu, ada beberapa perawatan yang mungkin akan diberikan sebagai cara mengatasi depresi kambuh, seperti:

Halaman:

28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com