Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penyebab Glaukoma pada Mata dan Perawatannya

Kompas.com - 08/12/2023, 06:01 WIB
Agustin Tri Wardani,
Mahardini Nur Afifah

Tim Redaksi

Sumber WebMD,NHS

KOMPAS.com - Glaukoma adalah kelainan pada mata manusia yang disebabkan oleh tekanan tinggi pada bagian dalam bola mata.

Tekanan tersebut kemudian membuat kondisi mata mengalami kerusakan di bagian saraf optik.

Jenis glaukoma yang paling umum terjadi adalah glaukoma sudut terbuka dan glaukoma sudut tertutup.

Glaukoma sudut terbuka memiliki gejala yang sulit dideteksi pada tahap awal. Sedangkan glukoma sudut tertutup memiliki gejala seperti mata berlemak karena saluran pengalir cairan bening pada bola mata sudah tertutup secara keseluruhan.

Untuk lebih jelasnya ketahui penyebab glaukoma dan perawatan yang tepat lewat artikel berikut ini.

Baca juga: Kenali Apa itu Glaukoma pada Mata, Ciri-ciri, dan Penyebabnya

Penyebab glaukoma dan faktor risikonya

Melansir Glaucoma.org, penyebab glaukoma kebanyakan disebabkan oleh sistem drainase mata yang tersumbat sehingga cairan bening di dalam bola mata (aqueous humour) tidak dapat mengalir.

Saat cairan menumpuk, hal itu membuat tekanan di dalam mata meningkat, sehingga lambat laun serabut saraf optik rusak dan mengakibatkan kehilangan penglihatan secara bertahap.

Sebagai informasi, tekanan intraokular normal mata atau tekanan bola mata rata-rata yaitu 12-21 mm Hg.

Apabila tekanan pada mata melebihi 21 mm Hg maka seseorang didiagnosis mengalami hipertensi atau peningkatan tekanan.

Peningkatan tekanan yang terlalu tinggi dalam waktu yang lama juga dapat menyebabkan komplikasi glaukoma berupa kehilangan penglihatan secara permanen.

Menurut WebMd, ada beberapa faktor risiko penyebab glaukoma di antaranya:

  1. Usia, glaukoma menjadi lebih umum seiring bertambahnya usia.
  2. Riwayat keluarga,  seseorang lebih berisiko mengalami glaukoma jika memiliki orang tua atau saudara kandung dengan kondisi glaukoma.
  3. Kondisi medis seperti rabun jauh dan diabetes dapat meningkatkan risiko terkena glaukoma.
  4. Faktor lainnya seperti cedera karena terkena benda tumpul, terpapar zat kimia pada mata, infeksi mata parah, penyumbatan pembuluh darah di dalam mata, atau  peradangan mata.

Setelah menyimak pemaparan penyebab glaukoma di atas, Anda juga perlu mengetahui perawatan glaukoma yang tepat.

Baca juga: Apakah Glaukoma Bisa Disembuhkan?

Perawatan glaukoma

Melansir National Health Solution, perawatan glaukoma umumnya tersedia dalam berbagai jenis termasuk obat tetes mata, perawatan laser, dan operasi.

Pilihan perawatan tersebut disesuaikan dengan tingkat keparahan glaukoma dan kondisi kesehatan penderita secara umum.

Perlu diperhatikan, bahwa perawatan yang dilakukan tidak dapat mengembalikan kehilangan penglihatan yang telah terjadi akibat glaukoma, tetapi dapat membantu menghentikan gejala dan kerusakan saraf lebih lanjut.

Halaman:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau