KOMPAS.com - Kemajuan teknologi membuat metode merapikan gigi dengan clear aligner semakin canggih dan mampu memberikan hasil lebih presisi.
Clear aligner menjadi pilihan bagi orang yang tak ingin terlihat memakai kawat gigi untuk merapikan giginya. Selain itu, clear aligner juga lebih nyaman dan minim rasa sakit.
Diperkenalkan sekitar 20 tahun lalu, clear aligner Invisalign generasi baru semakin canggih. Bahkan kini dokter bisa memberikan simulasi kondisi gigi sehingga bisa diprediksi hasilnya setelah beberapa waktu proses perapian gigi.
Baca juga: Keuntungan Merapikan Gigi dengan Clear Aligner
Selain itu, saat ini tersedia alat untuk memindai gigi untuk membuat pola sebelum mencetak plastik bening untuk menyelimuti gigi yang akan digunakan pasien.
"Kalau dulu giginya dicetak, sekarang cukup di-scan," ujar drg.Irwin.
Setelah gigi di-scan, kemudian data akan diolah oleh software yang akan memprediksi pergerakan gigi setelah kurun waktu tertentu dan juga perencanaan perawatannya.
"Jadi pasien bisa membayangkan seperti apa kondisi giginya setelah beberapa bulan pakai aligmnment. Ini bisa memotivasi pasien juga agar lebih disiplin," ujarnya.
Perkembangan teknologi Invisalign juga membuat kasus-kasus gigi berantakan yang bisa diatasi semakin beragam. Misalnya saja untuk masalah gigitan silang, deep bite, hingga gigi yang tumbuh memutar.
Baca juga: 6 Penyebab Gigi Tonggos dan Cara Mengatasinya
Meski demikian, menurut drg.Irwin, clear aligner seperti invisalign bukanlah alat ajaib.
"Tetap dibutuhkan dokter gigi yang kompeten untuk merancang perawatannya," katanya.
Kedisiplinan pasien dalam menggunakan alignment juga sangat berpengaruh pada hasil akhir yang diharapkan. Sebab, clear aligner berbentuk lepas pakai, sehingga jika pasien jarang menggunakannya maka gigi juga tidak akan bergerak.
Walau banyak keunggulan, namun harga paket clear aligner relatif lebih mahal dibandingkan dengan perawatan kawat gigi. Di pasaran juga tersedia beragam pilihan merek clear aligner, namun kita perlu lebih jeli dalam memilih.
"Jangan tergiur harga murah, dipastikan dulu apakah harga yang ditawarkan itu harga dasar atau bukan. Karena banyak juga yang diiklan menawarkan harga murah, tapi ternyata harus nambah biaya-biaya lain," kata drg.Irwin.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.