KOMPAS.com - Pengidap asam urat tentu berharap kondisinya tetap fit atau tidak mengalami kekambuhan di momen Idul Fitri 2024. Lantas, bagaimana cara mencegah asam urat kambuh saat lebaran?
Meski serangan gout tidak dapat diprediksi, ternyata Anda bisa mencegah asam urat kambuh saat Lebaran dengan membatasi makanan tinggi purin dan serangkaian gaya hidup sehat lainnya.
Untuk lebih jelasnya, simak tips mencegah asam urat kambuh saat Lebaran
Baca juga: Berapa Kadar Asam Urat Normal pada Lansia? Ini Penjelasannya...
Serangan asam urat bisa mengakibatkan nyeri pada persendian yang berangsur parah dalam beberapa jam.
Dilansir dari Mayo Clinic, rasa sakit akibat asam urat juga bisa berlangsung selama 3-10 hari jika tidak mendapat penanganan yang tepat.
Penyakit asam urat juga memicu pembengkakan pada sendi dan area sekitarnya disertai perubahan warna kulit (tampak memerah).
Nyeri dan pembengkakan membuat penderita asam urat tidak dapat bergerak dengan leluasa. Kondisi ini tentunya akan mengurangi kenyamanan di hari raya.
Untuk itulah, penderita asam urat perlu mencegah asam urat kambuh saat Lebaran dengan beberapa tips berikut:
Serangan gout dipicu oleh tingginya kadar asam urat dalam darah. salah satu faktor yang mengakibatkan lonjakan asam urat yaitu akibat konsumsi makanan tinggi purin.
Contoh makanan tinggi purin, yaitu daging organ atau jeroan, seperti hati, ampela, paru, dan limpa.
Jadi, penderita asam urat perlu membatasi konsumi sambal goreng hati yang kerap disajikan di momen Idul Fitri.
Baca juga: Ikan Apa yang Boleh Dikonsumsi oleh Penderita Asam Urat?
Agar asam urat tidak kambuh, seseorang juga perlu membatasi konsumsi rendang yang biasanya dibuat dengan daging merah, seperti dagung sapi.
Contoh makanan tinggi purin lain yang perlu dibatasi pengidap asam urat, yaitu makanan dan minuman manis, serta makanan laut, seperti ikan teri, makarel, udang, dan kerang.
DIkutip dari Everyday Health, pengidap asam urat juga perlu mengonsumsi beberapa makanan yang bisa menurunkan kadar uric acid, misalnya buah ceri, air perasan lemon, pisang, ikan salmon, dan sayuran berserat seperti brokoli dan timun.
Saat berkumpul dengan keluarga di momen Idul Fitri, Anda mungkin tergoda untuk mengonsumsi minuman manis, seperti es sirup, es buah, dan lainnya.