KOMPAS.com - Human immunodeficiency virus (HIV) terjadi ketika tubuh kemasukan virus yang menyerang sel pada sistem kekebalan tubuh (sel CD4).
Sel CD4 membantu tubuh melawan infeksi apa pun, seperti yang dikutip dari Medicine Net.
Ketika jumlah sel-sel ini menurun, daya tahan tubuh menjadi berkurang, sehingga rentan terhadap infeksi dan penyakit lain.
Setelah sekitar dua hingga empat minggu Anda tertular HIV, Anda akan mengalami serangkaian gejala.
Baca terus artikel ini untuk mengetahui apa saja yang bisa dialami oleh orang dengan HIV.
Baca juga: Kasus Pertama Penularan HIV akibat Facial Vampir
Dikutip dari Planned Parenthood, orang dengan HIV biasanya terlihat dan merasa sehat dalam jangka waktu lama setelah terinfeksi.
Jika pun muncul gejala HIV pada tahap awal, yaitu 2-4 minggun pertama setelah terinfeksi, yang bisa Anda rasakan adalah masalah kesehatan ringan, seperti:
Gejala mirip flu ini adalah reaksi pertama tubuh Anda terhadap infeksi HIV.
Baca juga: Menilik Skandal Transfusi Darah Terkontaminasi HIV di Inggris
Pada saat ini, terdapat banyak virus dalam sistem tubuh Anda, sehingga sangat mudah untuk menyebarkan HIV ke orang lain.
Gejala HIV tahap awal ini hanya berlangsung selama beberapa minggu, dan biasanya Anda tidak mengalami gejala lagi selama bertahun-tahun.
Namun, pada saat ini HIV yang Anda derita dapat menular dari Anda ke orang lain, baik Anda memiliki gejala atau merasa sakit atau tidak.
Seiring waktu HIV bisa menghancurkan sel CD4, akibatnya tubuh Anda akan kesulitan melawan penyakit. Semakin lama kerusakan akibat HIV bisa menyebabkan AIDS.
Baca juga: Harapan Baru Anak yang Lahir dengan HIV Bisa Bebas Virus
Pada tahap ini, gejala AIDS antara lain:
Anda mengidap AIDS ketika Anda terkena infeksi langka (disebut infeksi oportunistik) atau jenis kanker, atau jika Anda kehilangan sejumlah sel CD4.
Gejala penyakit menular ini biasanya terjadi sekitar 10 tahun setelah tertular HIV jika Anda tidak mendapatkan pengobatan. Pengobatan dapat menunda atau bahkan mencegah Anda terkena AIDS.
HIV menginfeksi terutama melalui cairan tubuh (darah dan air mani) dari orang yang terinfeksi virus ini.
Baca juga: 40 Puskesmas di Jakarta Beri Layanan Pengantaran Obat HIV
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.