Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Berapa Lama Waktu Pemberian ASI pada Bayi Baru Lahir?

Kompas.com - 25/05/2024, 07:00 WIB
Elizabeth Ayudya Ratna Rininta

Penulis

KOMPAS.com - Para ibu perlu mengetahui berapa lama waktu pemberian ASI untuk memastikan bayi baru lahir merasa kenyang dan dapat tumbuh optimal.

Mengetahui lama waktu pemberian air susu ibu juga dapat mencegah bayi kekenyangan sehingga terjadi gumoh atau muntah, mengingat kapasitas lambungnya yang terbatas.

Nah, simak ulasan berikut untuk mengetahui berapa lama waktu pemberian ASI pada bayi baru lahir dan tanda si kecil kenyang.

Baca juga: Apa yang Terjadi jika Bayi Tidak ASI Eksklusif? Ini Penjelasannya

Berapa lama waktu pemberian ASI pada bayi baru lahir?

Bayi baru lahir sebaiknya mendapat asupan air susu ibu sedini dan sesering mungkin.

Dilansir dari Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI), meski tidak perlu jadwal yang ketat, bayi perlu disusui bila menunjukkan tanda lapar atau minimal setiap dua jam sekali.

Bayi baru lahir sebaiknya disusui 8 sampai 12 kali setiap 24 jam. Lama waktu pemberian ASI pada bayi baru lahir biasanya 10 hingga 15 menit.

Namun, durasi tersebut bisa berbeda-beda karena beberapa yang memengaruhinya, seperti cepat atau lambatnya aliran ASI yang diisap bayi.

Setiap menyusui sebaiknya menghabiskan satu payudara dan untuk menyusui berikut pada payudara lainnya.

Pada minggu minggu awal setelah lahir, bayi harus dibangunkan untuk disusui bila telah 4 jam tidak mendapat ASI.

Hal tersebut akan merangsang kelenjar susu ibu untuk memproduksi ASI yang lebih banyak. Selanjutnya, bayi akan lebih terjadwal rutin.

Karena ASI lebih mudah dicerna dibandingkan susu formula, maka bayi yang menyusu terlihat minum lebih sering dibandingkan bayi yang mendapat susu formula.

Baca juga: Apa Saja Kandungan ASI? Berikut Penjelasannya...

Apa ciri-ciri bayi kenyang?

Dilansir dari Verywell Family, berikut ciri-ciri bayi kenyang setelah minum ASI:

  • Isapan bayi melambat
  • Bayi melepas puting dan menjauhi payudara ibu
  • Si kecil menolak saat ditawari ASI kembali
  • Bayi tertidur nyenyak setelah selesai menyusu
  • Bayi membuka tangannya dan terlihat lebih rileks
  • Bayi bersendawa
  • Bayi mengeluarkan gumoh sebanyak 1-2 sendok makan
  • Bayi cegukan karena mengalami kenaikan asam lambung karena perut yang penuh usai minum ASI
  • Intensitas buang air kecil dan buang air besar semakin sering setelah menyusu
  • Payudara ibu terasa kosong.

Ayah dan ibu juga perlu memantau berat badan bayi untuk memastikan bahwa si kecil mendapat asupan ASI sesuai kebutuhannya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Selamat, Kamu Pembaca Terpilih!
Nikmati gratis akses Kompas.com+ selama 3 hari.

Mengapa bergabung dengan membership Kompas.com+?

  • Baca semua berita tanpa iklan
  • Baca artikel tanpa pindah halaman
  • Akses lebih cepat
  • Akses membership dari berbagai platform
Pilihan Tepat!
Kami siap antarkan berita premium, teraktual tanpa iklan.
Masuk untuk aktivasi
atau
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau