KOMPAS.com - Selain berolahraga secara rutin, makan sayur setiap hari diperlukan untuk mendukung kesehatan tubuh. Lalu, apa manfaat makan sayuran setiap hari?
Ternyata, terdapat beberapa manfaat yang akan didapatkan oleh tubuh, seperti menyehatkan kesehatan pencernaan, membantu untuk menurunkan berat badan, dan menurunkan risiko batu ginjal.
Masing-masing individu diimbau untuk mengonsumsi sebanyak 250 gram sayuran setiap hari. Namun, jumlah tersebut akan berbeda untuk anak-anak.
Untuk lebih jelasnya, ketahui beberapa manfaat sayuran bagi kesehatan tubuh berikut ini.
Baca juga: 7 Obat Penurun Gula Darah Alami, Termasuk Buah dan Sayur
Makan sayuran setiap hari ternyata bisa mendukung kesehatan tubuh dan menurunkan risiko masalah kesehatan yang lebih serius, seperti tekanan darah tinggi, batu ginjal, dan kanker.
Disarikan dari Eating Well dan MedicineNet, berikut adalah beberapa manfaat makan sayuran setiap hari untuk kesehatan.
Sayuran memiliki kandungan serat larut yang baik untuk mendukung kesehatan saluran cerna.
Tidak hanya itu saja, serat yang ada pada sayuran bisa mendukung kesehatan usus dan jantung, serta membuat Anda merasa kenyang lebih lama.
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa orang-orang yang makan sayur lebih banyak dapat menurunkan berat badan dengan lebih efektif.
Pasalnya, sayuran memiliki kandungan serat yang bisa membuat perut terasa kenyang lebih lama dan mengurangi nafsu makan sehingga berdampak positif pada penurunan berat badan.
Baca juga: 9 Buah dan Sayuran untuk Menurunkan Gula Darah, Ada Apel dan Brokoli
Sayuran yang memiliki kandungan kalium tinggi, seperti bayam dan brokoli, dapat mencegah penumpukan mineral di dalam ginjal yang mengakibatkan batu ginjal.
Namun, orang-orang yang memiliki batu ginjal diimbau untuk membatasi konsumsi sayuran yang mengandung asam oksalat yang tinggi, seperti bayam, kentang, dan ubi.
Sayuran yang memiliki kandungan kalium yang tinggi, seperti buah bit dan bayam, dapat melawan efek buruk sodium di dalam tubuh.
Akibatnya, tekanan darah bisa berkurang sehingga kesehatan jantung akan tetap terjaga.
Makan sayuran lebih banyak merupakan salah satu cara untuk menjaga kesehatan mata.
Bahkan, kandungan lutein dan zeaxanthin pada sayuran, seperti wortel, brokoli, dan jagung, bisa menurunkan risiko degenerasi makula yang disebabkan oleh pertambahan usia.
Baca juga: Sayuran Apa Saja yang Tidak Boleh Dimakan Penderita Diabetes?
Hampir semua sayuran memiliki kandungan antioksidan dan nutrisi alami yang bisa melawan perkembangan beberapa jenis kanker.
Sayuran yang masuk ke dalam jenis cruciferous, seperti kembang kol, kubis, dan brokoli, sudah terbukti memiliki kandungan yang bisa melindungi sel tubuh dari karsinogen penyebab kanker.
Salah satu nutrisi penting yang banyak ditemukan pada sayuran adalah vitamin C, yang juga bisa mendukung kekuatan sistem imun tubuh.
Meskipun begitu, Anda tetap diimbau untuk mengonsumsi makanan dengan nutrisi yang seimbang, termasuk sayuran dan buah, lemak sehat, protein, dan gandum utuh, agar kesehatan tetap terjaga.
Sayuran, khususnya sayuran hijau, bisa membantu untuk meningkatkan kesehatan otak dan menurunkan risiko gangguan neurodegeneratif, seperti Alzheimer dan demensia.
Pasalnya, sayuran hijau memiliki kandungan antioksidan dan folat yang baik untuk mendukung kesehatan otak.
Beberapa jenis sayuran bisa mendukung kesehatan kulit.
Misalnya, tomat memiliki kandungan likopen yang bisa melindungi kulit dari sengatan sinar matahari. Selain itu, kale dan alpukat bisa membuat kulit menjadi lebih elastis.
Inflamasi terkadang diperlukan oleh tubuh untuk membantu mempercepat proses penyembuhan. Namun, inflamasi kronis justru tidak baik untuk kesehatan.
Sayuran adalah salah satu jenis makanan yang bisa dikonsumsi untuk mengurangi inflamasi karena kandungan antioksidan dan fitokimia di dalamnya.
Memahami apa manfaat makan sayuran setiap hari sangatlah penting sehingga Anda bisa mulai mengonsumsinya secara rutin.
Meskipun jumlah sayuran di dalam piring akan berbeda-beda pada individu, Anda diimbau untuk mengonsumsi setidaknya 250 gram sayuran per hari agar kesehatan tetap terjaga.
Baca juga: Sayuran yang Boleh dan Tidak Boleh Dimakan Mentah
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.