KOMPAS.com - Trimester ketiga merupakan periode kehamilan terakhir. Lantas, trimester 3 masuk minggu ke berapa?
Trimester 3 kehamilan masuk bulan ketujuh atau dimulai pada minggu ke-27 sampai kehamilan minggu ke-40.
Pada kehamilan trimester ketiga, janin biasanya akan mengalami pertambahan berat dan perkembangannya sudah cukup matang.
Baca juga: Penyebab Perut Kencang saat Hamil Trimester 1, 2, 3
Menurut Kementerian Kesehatan (Kemenkes RI), usia kehamilan dibagi menjadi tiga trimester, yaitu pertama, kedua, dan ketiga.
Trimester pertama kehamilan dimulai pada minggu kesatu sampai kehamilan memasuki pekan ketiga belas atau bulan satu hingga ketiga.
Kehamilan kemudian memasuki trimester kedua, mulai 14-26 minggu (bulan ke-4 sampai ke-6)
Selanjutnya, hamil trimester 3 masuk bulan keenam akhir sampai kesembilan atau minggu ke-27-40. Trimester ketiga sering disebut dengan akhir masa kehamilan.
Pada trimester ketiga kehamilan, janin akan mengalami pertumbuhan dan perkembangan yang pesat.
Dilansir dari Mayo Clinic, berikut perkembangan janin pada trimester tiga:
Baca juga: Apa Penyebab Gula Darah Naik pada Ibu Hamil?
Banyak hal baru dirasakan ibu hamil pada trimester ketiga, seperti peningkatan nafsu makan sehingga bertambahnya bobot janin juga diiringi kenaikan berat badan bumil.
Ibu hamil trimester 3 juga rentan mengalami bau ketiak atau bau badan tidak sedap akibat fluktuasi hormonal, peningkatan produksi keringat, kenaikan berat badan, dan perubahan metabolisme dalam tubuhnya.
Sulit tidur dan sering sakit pinggang juga termasuk keluhan yang dirasakan saat trimester 3 akibat ukuran perut yang semakin besar.
Kemudian, ibu hamil juga merasakan kontraksi pada trimester ketiga. Dikutip dari RS Hermina, kontraksi adalah salah satu tanda khas datangnya waktu persalinan.
Timbulnya kontraksi dapat diiringi dengan melebarnya leher rahim yang menandakan bahwa persalinan sudah dekat. Namun, ibu hamil juga bisa mengalami kontraksi palsu (Braxton Hicks).
Kondisi ini diitandai dengan perut terasa penuh dan kencang, kram, kaku, dan ketidaknyamanan. Meski begitu, kontraksi palsu tidak memicu pembukaan jalan lahir.
Ibu hamil trimester 3 yang mengalami kendala atau keluhan sebaiknya periksa ke dokter demi mendapat penanganan yang sesuai.
Baca juga: Apakah Ibu Menyusui Bisa Hamil? Ini Penjelasannya...
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.