Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Apakah Bayi Bisa Mengalami Hipoglikemia? Ini Ulasannya...

Kompas.com - 09/09/2024, 21:00 WIB
Shintaloka Pradita Sicca

Penulis

KOMPAS.com - Hipoglikemia terjadi ketika kadar gula (glukosa) dalam darah terlalu rendah.

Hipoglikemia bisa dialami pada bayi baru lahir, yang juga disebut hipoglikemia neonatal.

Mengutip Medline Plus, kondisi ini mengacu pada kadar gula darah (glukosa) rendah dalam beberapa hari pertama setelah kelahiran.

Hipoglikemia neonatal bisa terjadi karena berbagai alasan.

Ini bisa menyebabkan bayi mengalami masalah seperti tubuh bergetar, kulit membiru, serta gangguan pernapasan dan makan.

Baca terus artikel ini untuk mengetahui lebih lanjut tentang penyebab dan gejala hipoglikemia pada bayi baru lahir.

Baca juga: Bagaimana Mengobati Hipoglikemia? Ini Caranya...

Penyebab hipoglikemia pada bayi

Dikutip dari Standford Medicine Children's Health, hipoglikemia pada bayi baru lahir dapat disebabkan oleh kondisi seperti:

  • Gizi buruk pada ibu saat hamil
  • Memproduksi terlalu banyak insulin karena ibu memiliki diabetes yang tidak terkontrol dengan baik
  • Golongan darah ibu dan bayi tidak cocok (seperti penyakit hemolitik parah pada bayi baru lahir)
  • Lebih banyak insulin dalam tinja bayi karena alasan lain, seperti tumor pankreas
  • Cacat lahir
  • Penyakit metabolik bawaan atau kekurangan hormon. Beberapa di antaranya merupakan penyakit keturunan.
  • Tidak cukup oksigen saat lahir (asfiksia saat lahir)
  • Menderita penyakit hati
  • Mengalami infeksi

Baca juga: Apa yang Terjadi jika Hipoglikemia Tidak Diobati? Ini Ulasannya...

Gejala hipoglikemia pada bayi

Menurut Medline Plus, bayi dengan kadar gula darah rendah mungkin tidak menunjukkan gejala.

Namun, biasanya perawat di rumah sakit memeriksa kadar gula darah bayi setelah lahir, meskipun tidak ada gejala.

Jika muncul gejala hipoglikemia, itu bisa meliputi:

  • Kulitnya berwarna kebiruan atau pucat
  • Terjadi masalah pernapasan, seperti jeda pernapasan (apnea), pernapasan cepat, atau suara mendengus
  • Mudah tersinggung atau lesu
  • Otot kendur atau lemas
  • Makan yang buruk atau muntah
  • Suhu tubuh rendah (hipotermia)
  • Tremor, gemetar, berkeringat, atau kejang

Baca juga: Ketidaksadaran Hipoglikemia yang Harus Diwaspadai Penderita Diabetes

Tanda-tanda hipoglikemia bisa mirip dengan kondisi kesehatan lainnya. Sehingga, harus dipastikan dengan tes gula darah.

Dikutip dari MSD Manuals, hipoglikemia sulit didefinisikan pada bayi baru lahir (neonatus), tetapi umumnya dianggap sebagai berikut:

  • Konsentrasi glukosa serum kurang dari 40 mg/dL (kurang dari 2,2 mmol/L) pada neonatus cukup bulan yang bergejala
  • Konsentrasi glukosa serum kurang dari 45 mg/dL (kurang dari 2,5 mmol/L) pada neonatus cukup bulan yang asimtomatik antara 24 jam dan 48 jam kehidupan
  • Konsentrasi glukosa serum kurang dari 30 mg/dL (kurang dari 1,7 mmol/L) pada neonatus prematur dalam 48 jam pertama.

Baca juga: Kapan Gejala Hipoglikemia Muncul? Ini Penjelasannya...

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Terkini Lainnya
Masa Libur Sekolah, Penyaluran MBG Fokus pada Siswa Hadir dan Kelompok Rentan
Masa Libur Sekolah, Penyaluran MBG Fokus pada Siswa Hadir dan Kelompok Rentan
Health
356 Ribu Kasus HIV Ditemukan, Kemenkes Fokus Capai Target Penanganan hingga 2030
356 Ribu Kasus HIV Ditemukan, Kemenkes Fokus Capai Target Penanganan hingga 2030
Health
Kylian Mbappe Keluar Rumah Sakit Setelah Alami Gastroenteritis Akut
Kylian Mbappe Keluar Rumah Sakit Setelah Alami Gastroenteritis Akut
Health
Terapi Pengapuran Lutut Bukan Sekadar Obat, Tapi Gaya Hidup dan Fisioterapi
Terapi Pengapuran Lutut Bukan Sekadar Obat, Tapi Gaya Hidup dan Fisioterapi
Health
Dokter Ortopedi: Pengapuran Lutut Tak Bisa Disembuhkan, Tapi Bisa Diperlambat
Dokter Ortopedi: Pengapuran Lutut Tak Bisa Disembuhkan, Tapi Bisa Diperlambat
Health
Dokter: Obat Pengapuran Lutut Hanya Mengurangi Gejala, Tak Hentikan Kerusakan Sendi
Dokter: Obat Pengapuran Lutut Hanya Mengurangi Gejala, Tak Hentikan Kerusakan Sendi
Health
Gastroenteritis Akut yang Dialami Kylian Mbappe Apa Gejalanya?
Gastroenteritis Akut yang Dialami Kylian Mbappe Apa Gejalanya?
Health
Dokter: Operasi Pengapuran Lutut Jadi Jalan Terakhir saat Nyeri Tak Tertahankan
Dokter: Operasi Pengapuran Lutut Jadi Jalan Terakhir saat Nyeri Tak Tertahankan
Health
Banyak Makan dan Pakai Hak Tinggi Bisa Percepat Pengapuran Lutut, Ini Kata Dokter
Banyak Makan dan Pakai Hak Tinggi Bisa Percepat Pengapuran Lutut, Ini Kata Dokter
Health
Dokter: Waspadai Nyeri dan Bunyi di Lutut, Bisa Jadi Gejala Pengapuran Sendi
Dokter: Waspadai Nyeri dan Bunyi di Lutut, Bisa Jadi Gejala Pengapuran Sendi
Health
Kylian Mbappe Sakit Gastroenteritis, Apakah Itu Berbahaya?
Kylian Mbappe Sakit Gastroenteritis, Apakah Itu Berbahaya?
Health
Dokter Ungkap Penyebab Pengapuran Sendi Lutut: Penuaan, Cedera, dan Gaya Hidup Buruk
Dokter Ungkap Penyebab Pengapuran Sendi Lutut: Penuaan, Cedera, dan Gaya Hidup Buruk
Health
Pengapuran Lutut Tidak Bisa Disembuhkan, Tapi Bisa Dikendalikan Sebelum Memburuk
Pengapuran Lutut Tidak Bisa Disembuhkan, Tapi Bisa Dikendalikan Sebelum Memburuk
Health
Jangan Tunggu Harus Operasi, Ini Cara Mengobati Pengapuran Lutut Sejak Dini
Jangan Tunggu Harus Operasi, Ini Cara Mengobati Pengapuran Lutut Sejak Dini
Health
Kylian Mbappe Sakit Dilarikan ke RS karena Gangguan Lambung Gastroenteritis, Penyakit Apa Itu?
Kylian Mbappe Sakit Dilarikan ke RS karena Gangguan Lambung Gastroenteritis, Penyakit Apa Itu?
Health
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau