KOMPAS.com – RS Hermina PIK 2 yang merupakan rumah sakit anggota ke-52 dari Hermina Grup, resmi dibuka untuk melayani masyarakat di wilayah PIK 2 dan sekitarnya.
Peresmian dilakukan pada Selasa (17/12/2024) tepat satu tahun setelah groundbreaking yang dimulai pada Desember 2023.
Acara tersebut berlangsung di Jalan Raya Boulevard Osaka, Kabupaten Tangerang, Provinsi Banten, dan dihadiri oleh Menteri Kesehatan Republik Indonesia, Budi Gunadi Sadikin, serta Direktur Utama PT Medikaloka Hermina Tbk, dr Hasmoro.
Momen tersebut ditandai dengan penandatanganan prasasti oleh Menteri Kesehatan dan dr Hasmoro dan penekanan tombol sirine sebagai simbol dimulainya misi rumah sakit untuk memberikan pelayanan cepat, akurat, mengutamakan keselamatan pasien (patient safety), serta didukung oleh sistem digitalisasi melalui Electronic Medical Record (EMR).
“Dalam menjaga EBITDA, saya akui saat saya menjadi bankir dulu bahwa RS Hermina merupakan rumah sakit yang paling efisien. Saya ucapkan selamat kepada RS Hermina. Tetap jaga efisiensinya, tetap jaga kualitasnya, RS Hermina memiliki bisnis model yang sangat unik dan saya melihatnya works well untuk menyeimbangkan rumah sakit dan resource yang kita miliki, yaitu tenaga kerjanya,” ujar Budi Gunadi dalam rilis yang diterima Kompas.com, Rabu (18/12/2024).
Ia mengharapkan, RS Hermina ke depan semakin sukses dan terus berkembang sesuai dengan perkembangan negara dan bangsa.
Sebagai informasi, RS Hermina PIK 2 hadir dengan teknologi medis mutakhir, termasuk Digital X-Ray, CT Scan 128 Slices, USG 3D/4D, dan X-ray Mobile.
Rumah sakit tersebut juga telah mengadopsi Sistem Informasi Manajemen Rumah Sakit (SIMRS) yang terintegrasi dengan standar Hermina Grup untuk memastikan pelayanan yang efisien, cepat, dan akurat.
Selain itu, penggunaan Electronic Medical Record (EMR) menjadi langkah strategis dalam mendukung digitalisasi pelayanan kesehatan.
“Rumah sakit ini kami targetkan menjadi rumah sakit berbasis ecogreen dan smart hospital dengan akreditasi nasional dan internasional, sehingga dapat menjangkau lebih banyak pasien, baik eksekutif maupun non-eksekutif,” ujar dr Hasmoro.
Dengan total luas bangunan tahap pertama sebesar 9.290 meter persegi (m2), RS Hermina PIK 2 menawarkan beragam fasilitas kesehatan unggulan, seperti layanan gawat darurat 24 jam, klinik tumbuh kembang anak, ruang perawatan intensif (ICU, PICU, NICU, Perinatologi), kamar bersalin, kamar operasi, hingga layanan penunjang medis seperti farmasi, laboratorium, dan radiologi.
Rumah sakit tersebut juga menyediakan 100 tempat tidur dengan kelas III sebanyak 21 tempat tidur.
“Kami berkomitmen menjadikan RS Hermina PIK 2 sebagai rumah sakit rujukan, khususnya untuk pelayanan darurat, ibu dan anak, perinatologi, serta tumbuh kembang anak,” jelasnya.
Kehadiran RS Hermina PIK 2 diharapkan dapat memberikan manfaat besar bagi masyarakat PIK 2 dan sekitarnya. Selain itu, rumah sakit ini dirancang untuk mendukung pelayanan kesehatan yang komprehensif melalui manajemen yang mencakup aspek medis, keperawatan, logistik, personalia, keuangan, dan operasional.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.