KOMPAS.com - Rambutan adalah jenis buah yang kaya akan vitamin, mineral, dan antioksidan yang bisa mendukung kebutuhan nutrisi tubuh. Namun, apakah buah rambutan mengandung gula tinggi?
Ternyata, buah rambutan memiliki kandungan gula alami yang tinggi. Tetapi, kadar gulanya akan tergantung pada tingkat kematangannya.
Semakin matang buah rambutan yang dikonsumsi, maka semakin manis rasanya. Oleh karena itu, konsumsi buah rambutan perlu dibatasi pada orang-orang yang memiliki diabetes.
Untuk itu, ketahui kandungan rambutan dan manfaatnya untuk kesehatan berikut ini.
Baca juga: Buah Rambutan Bermanfaat untuk Apa? Berikut 10 Daftarnya…
Ya, buah rambutan mengandung gula tinggi. Tetapi, kadar gula di dalamnya tergantung dari tingkat kematangan buah rambutan itu sendiri.
Menurut penelitian di dalam jurnal Food Chemistry X pada tahun 2023, buah rambutan memiliki kandungan gula alami yang tinggi.
Adapun kandungan gula pada rambutan, yakni 5,38-10,01 persen sukrosa, 1,75-3,18 fruktosa, dan 1,72-2,43 glukosa.
Meskipun begitu, kandungan gula pada buah rambutan akan tergantung pada tingkat kematangannya.
Di dalam penelitian tersebut ditemukan bahwa kandungan gula pada buah rambutan meningkat dari 12,3 persen menjadi 16,4 persen selama proses pematangan.
Sebaliknya, kandungan asam pada buah rambutan semakin berkurang ketika mendekati kematangan, atau sebanyak 0,52 persen menjadi 0,17 persen.
Kandungan gula yang tinggi pada buah rambutan membuat konsumsinya per hari perlu dibatasi, khususnya pada orang-orang diabetes.
Selain mengandung gula, terdapat kandungan nutrisi lainnya pada buah rambutan.
Dilansir dari WebMD, kandungan rambutan berukuran sedang, yakni:
Selain beberapa kandungan tersebut, rambutan juga kaya akan vitamin, mineral, dan antioksidan yang baik untuk kesehatan tubuh.
Baca juga: Air Rebusan Apa yang Bisa Menurunkan Kadar Gula Darah? Ini 5 Daftarnya
Konsumsi buah rambutan secara rutin bisa meningkatkan kesehatan tubuh. Adapun beberapa manfaat rambutan untuk kesehatan, yakni:
Memahami apakah buah rambutan mengandung gula tinggi bisa membantu Anda untuk membatasi atau menghindari konsumsinya jika diperlukan.
Meskipun umumnya aman, konsumsi buah rambutan secara berlebihan tidak disarankan karena justru bisa menyebabkan gangguan pencernaan, seperti sakit perut.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.