Trigliserida Tinggi Tidak Boleh Makan Apa? Berikut 6 Daftarnya…

KOMPAS.com - Beberapa jenis makanan perlu dihindari oleh orang-orang dengan trigliserida tinggi agar kesehatan tetap terjaga. Lalu, trigliserida tidak boleh makan apa?

Beberapa jenis makanan penyebab trigliserida tinggi yang perlu dihindari, yakni lemak jenuh, lemak trans, makanan yang manis, dan makanan tinggi kalori.

Selain menghindari beberapa jenis makanan tersebut, orang-orang dengan trigliserida tinggi perlu melakukan pola hidup sehat, seperti olahraga teratur dan menghindari minuman beralkohol.

Untuk lebih jelasnya, ketahui beberapa jenis makanan pantangan trigliserida tinggi berikut ini.

Baca juga: Trigliserida Tinggi di Angka Berapa? Berikut Penjelasannya…

Trigliserida tinggi tidak boleh makan apa?

Disarikan dari WebMD dan Healthline, berikut adalah jenis makanan pantangan trigliserida yang perlu diketahui.

• Lemak jenuh

Lemak jenuh adalah salah satu jenis lemak yang tidak sehat yang dapat meningkatkan kadar kolesterol jahat (LDL) dan trigliserida.

Lemak jenuh kerap terkandung dalam makanan berbahan dasar hewani, seperti daging sapi, daging kambing, daging babi, daging unggas, margarin, dan keju.

• Lemak trans

Lemak trans juga merupakan lemak tidak sehat yang tidak hanya meningkatkan kadar kolesterol jahat (LDL) dan trigliserida, tetapi juga menurunkan kadar kolesterol baik (HDL).

Lemak trans pada makanan yang diproses memiliki kandungan lemak jahat yang lebih tinggi, seperti gorengan, makanan yang dipanggang, pizza beku, dan stick margarine.

Baca juga: Apa Pantangan Trigliserida Tinggi? Berikut 7 Daftarnya…

• Makanan manis

Gula akan menjadi trigliserida di dalam tubuh. Artinya, makanan dengan gula tambahan yang berlebihan bisa jadi penyebab trigliserida tinggi.

Beberapa jenis makanan manis yang perlu dihindari, yakni permen, kue, kukis, pie, donat, dan es krim. Selain makanan, asupan minuman manis yang berlebihan juga perlu dihindari.

• Makanan tinggi kalori

Makanan tinggi kalori tidak hanya bisa meningkatkan kadar trigliserida di dalam tubuh, karena juga dapat memicu peningkatan berat badan.

Beberapa jenis makanan tinggi kalori yang perlu dihindari, yakni makanan yang diproses, makanan cepat saji, gorengan, dan makanan kemasan.

• Karbohidrat olahan

Karbohidrat olahan kehilangan kandungan nutrisi dan serat alami di dalamnya, atau dikenal sebagai kalori kosong.

Makanan penyebab trigliserida tinggi yang masuk ke dalam kategori karbohidrat olahan adalah roti tawar, pasta putih, nasi putih, permen, madu, sirop, dan sereal sarapan refinasi.

Baca juga: Trigliserida Tinggi, Apa yang Harus Dilakukan? Berikut Penjelasannya…

• Makanan berpati

Makanan berpati, atau starchy food, dapat mendukung kesehatan tubuh dan mencukupi kebutuhan nutrisi harian. Namun, konsumsi yang berlebihan justru bisa meningkatkan kadar trigliserida di dalam tubuh.

Beberapa jenis makanan berpati yang konsumsinya perlu dibatasi, yakni roti, kentang, pasta, mi, sereal, biskuit, nasi, dan jagung.

Memahami trigliserida tidak boleh makan apa sangatlah penting agar Anda bisa tetap menjaga kesehatan tubuh.

Selain menghindari makanan di atas, terdapat cara menurunkan trigliserida tinggi dengan cepat yang bisa dilakukan, seperti melakukan pola hidup sehat dan makan makanan bernutrisi.

Baca juga: Trigliserida Tinggi Tidak Boleh Makan Apa Saja? Berikut 8 Daftarnya…