KOMPAS.com - Risiko penyakit jantung karena trigliserida bisa dikurangi dengan menghindari beberapa jenis makanan dan minuman. Lantas, apa pantangan trigliserida tinggi?
Beberapa pantangan saat trigliserida tinggi, yakni lemak jenuh, lemak trans, makanan dan minuman manis, makanan tinggi kalori, dan karbohidrat olahan.
Selain menghindari beberapa jenis makanan dan minuman tersebut, orang-orang dengan kadar trigliserida tinggi diimbau untuk melakukan pola hidup sehat, termasuk berolahraga secara rutin dan menurunkan berat badan.
Untuk lebih jelasnya, ketahui minuman dan makanan pantangan trigliserida tinggi dan cara menurunkannya berikut ini.
Baca juga: Makanan Apa yang Bisa Menurunkan Trigliserida? Berikut 5 Daftarnya…
Dilansir dari Healthline, terdapat beberapa jenis minuman dan makanan pantangan trigliserida tinggi yang perlu diperhatikan, seperti:
Beberapa jenis makanan dan minuman di atas dapat meningkatkan kadar trigliserida dan kolesterol di dalam tubuh.
Meskipun trigliserida penting untuk mendukung kesehatan tubuh, kadar trigliserida yang terlalu tinggi dapat meningkatkan risiko penyakit jantung dan stroke.
Adapun kadar trigliserida normal yang disarankan adalah di bawah 150 miligram per desiliter (mg/dL).
Baca juga: Trigliserida Tinggi Tidak Boleh Makan Apa Saja? Berikut 8 Daftarnya…
Pengaturan asupan makanan dan perubahan kebiasaan dapat membantu untuk menurunkan kadar trigliserida di dalam tubuh.
Dilansir dari Cleveland Clinic, terdapat beberapa perubahan kebiasaan yang bisa dilakukan sebagai cara menurunkan trigliserida tinggi, seperti:
Beberapa orang mungkin memerlukan konsumsi obat-obatan sebagai cara menurunkan trigliserida tinggi dengan cepat.
Memahami apa pantangan trigliserida tinggi sangatlah penting agar kesehatan tubuh tetap terjaga.
Meskipun begitu, Anda tetap diimbau untuk berkonsultasi dengan dokter sebelum melakukan perubahan diet.
Selain itu, hindari melakukan diagnosis pribadi dan mengonsumsi obat-obatan yang belum terbukti aman secara medis karena justru bisa berdampak negatif untuk kesehatan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.