Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 27/07/2013, 14:42 WIB
Unoviana Kartika

Penulis

Sumber WebMD

KOMPAS.com - Bibir kering dan pecah-pecah tentu sedap dipandang mata. Tak hanya itu,  masalah ini juga dapat menimbulkan luka, infeksi dan rasa tidak nyaman.

Sayangnya saat berpuasa di bulan Ramadhan, masalah ini kerap muncul. Menurut situs kesehatan webmd, bibir kering dan pecah-pecah bisa disebabkan oleh kurangnya hidrasi tubuh, sehingga puasa berpotensi memicunya.

Nah, agar ibadah tidak terganggu dengan bibir kering dan pecah-pecah, simaklah tips berikut.

1. Jangan menjilat bibir
Alih-alih membuat bibir basah, menjilat bibir justru akan membuatnya semakin kering. Ini dikarenakan saliva yang menguap ikut menarik kelembaban alami bibir sehingga bibir pun semakin kehilangan kelembabannya.

2. Gunakan pelembab bibir
Pelembab bibir dengan jeli petroleum atau minyak yang berasal dari biji-bijian akan memberikan kelembaban yang dibutuhkan bibir. Sebaiknya pilihlah pelembab yang juga mengandung vitamin E yang membantu mengatasi bibir pecah-pecah. Selain itu, ada pula bahan alami yang bisa digunakan sebagai pelembab bibir yaitu madu dan minyak zaitun.

3. Jangan tarik kulit kering dari bibir
Menarik kulit kering pada bibir hanya akan membuat luka yang mungkin berujung pada infeksi. Sebaliknya biarkan kulit kering hilang dengan sendirinya dengan terus memberikan pelembab pada bibir.

4. Gunakan lipstik dengan pelembab dan SPF
Jika Anda harus memakai lipstik, maka pastikan lipstik yang dipakai mengandung pelembab dan SPF yang melindungi dari sinar matahari. Bersihkan segera lipstik setelah dipakai agar tidak menimbulkan iritasi.

5. Cukup konsumsi air
Air merupakan kebutuhan terpenting untuk menjaga hidrasi tubuh. Saat berpuasa kebutuhan air dapat tercukupi di waktu sahur dan setelah berbuka. Maka pastikan Anda memperoleh asupan air yang cukup, ditambah sayur-sayuran dan buah.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com