Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Radang Paru Meluas di Baduy, Sudah Lima Anak Meninggal

Kompas.com - 02/03/2012, 09:02 WIB

Lebak, Kompas - Radang paru merebak di Kampung Cibeo dan Kampung Cisadane, Desa Kanekes, Kecamatan Leuwidamar, Kabupaten Lebak, Banten. Akibatnya, empat anak berusia 1-12 tahun di Kampung Cibeo dan satu anak di Kampung Cisadane meninggal.

Selain itu, juga ada sembilan anak di perkampungan Baduy yang menderita radang paru dan 27 anak yang terkena batuk. Kondisi ini dinyatakan sebagai kejadian luar biasa.

Kepala Bidang Pencegahan, Pemberantasan Penyakit, dan Penyehatan Lingkungan pada Dinas Kesehatan Kabupaten Lebak dokter Sri Agustina Sinuhaji, di Kanekes, Leuwidamar, Kamis (1/3), mengatakan, kasus pertama kali meninggalnya anak di Cibeo itu terjadi sekitar sebulan lalu.

Namun, pihaknya baru mendengar kabar itu pada Senin lalu. Keesokan harinya, petugas kesehatan dari Puskesmas Cisimeut, dibantu dokter dari Puskesmas Leuwidamar, mendatangi Kampung Cibeo untuk mengecek kabar tersebut.

Petugas juga menemukan adanya anak yang menderita batuk disertai sesak napas dan demam. Selain itu, dari cerita warga setempat juga diketahui bahwa sebelumnya ada anak-anak yang meninggal di Kampung Cibeo.

”Penyakitnya, dari keterangan gejala yang dilaporkan masyarakat, adalah bronkopneumonia atau radang paru-paru,” kata dokter Ryan Ardian Saputra.

Petugas pada Selasa dan Rabu lalu mengobati anak-anak di Baduy yang menderita pneumonia dan batuk. Dalam beberapa hari mendatang, petugas akan kembali masuk ke Baduy Dalam untuk memonitor perkembangan anak yang diobati.

Keterbatasan petugas

Terkait lambat terdeteksinya kasus radang paru sehingga mengakibatkan lima anak meninggal, Sri mengakui adanya keterbatasan petugas sehingga tidak bisa setiap saat masuk ke Baduy Dalam.

Petugas rutin melakukan kunjungan ke perkampungan di Baduy Dalam tiga bulan sekali. Pada kunjungan rutin terakhir, Desember lalu, belum ada laporan mengenai kasus radang paru. Sementara di perkampungan selain Baduy Dalam, setiap bulan digelar posyandu.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com