Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

4 Tanda Batu Ginjal yang Harus Anda Waspadai

Kompas.com - 17/03/2022, 08:00 WIB
Ariska Puspita Anggraini

Penulis

KOMPAS.com - Satu dari 10 orang kemungkinan akan mengalami batu ginjal dalam hidup mereka.

Batu ginjal adalah massa padat, seringkali memiliki bentuk tidak beraturan atau seperti kristal yang terbuat dari mineral dan garam.

Batu ginjal terbentuk di ureter, tabung yang mengalirkan urin dari ginjal ke kandung kemih.

Baca juga: Sekjen Hipmi Sebut Jet Pribadi yang Digunakan Bahlil untuk Mudik Lebaran Dibayar dengan Dana Pribadi

Adanya batu ginjal sebenarnya tidak menyebabkan rasa sakit. Rasa sakit uncul saat batu ginjal tersangkut di ureter.

Ahli Urologi Smita De juga mengatakan bahwa batu ginjal bisa memicu penyumbatan sehingga urine kembali ke ginjal dan menyebabkan pembengkakan.

“Pembengkakan ginjal menyebabkan rasa sakit karena ginjal bukanlah organ yang elastis dan pembengkakan menyebabkan saraf di permukaan ginjal teriritasi,” kata De.

Baca juga: Penyakit Membran Hialin

Gejala batu ginjal

Mendiagnosis adanya batu ginjal memang sangat sulit jika tidak dilakukan dengan bantuan dokter.

Namun, ada beberapa tanda yang menunjukan bahwa batu ginjal sudah terbentuk dalam tubuh Anda. Berikut tanda-tanda terbentuknya batu ginjal:

1. Sakit pinggang

Ginjal terletak di area panggul dan tulang rusuk. Karena itu, rasa sakit akibat batu ginjal sering berpindah dari sekitar perut dan area pinggul.

Baca juga: 11 Pendulang Emas Tewas Dibantai KKB di Papua, Semua Jenazah Ditemukan

“Banyak orang yang bingung membedakan sakit punggung biasa atau batu ginjal," ucap De.

Namun, sakit akibat batu ginjal biasanya tidak terjadi di bagian tengah punggung atau punggung bawah Anda.

2. Rasa sakit muncul dan hilang

Rasa sakit akibat batu ginjal biasanya datang dan pergi. Sebab, nyeri tersebut hanya terjadi sat ada batu ginjal yang melewati ureter.

Baca juga: Rencana Evakuasi Warga Gaza ke Indonesia, Muhammadiyah: Hanya Hitungan Bulan, Harus Dikembalikan Lagi

"Jika rasa sakit tersebut hilang, bukan berarti batu ginjal juga menghilang. Hal itu mungkin tanda bahwa air seni bisa keluar dan batu kembali ke ginjal," ucap De.

3. Mual dan muntah

Adanya batu ginjal di tubuh juga bisa memicu mual dan mutah.

Hal ini terjadi karena sambungan saraf bersama antara ginjal dan saluran pencernaan memicu gangguan pencernaan.

Baca juga: 8 Alasan Kenapa Kamu Sering Mengantuk padahal Cukup Tidur

4. Darah pada urin

Adanya darah dalam urin adalah tanda bahwa Anda mungkin memiliki batu ginjal. Dalam beberapa kasus, jumlah darah tidak terdeteksi dan tidak ditemukan sampai dokter melakukan tes urin.

“Terkadang, adanya batu ginjal hanya memicu gejala berupa darah dalam urin tanpa disertai gejala lain," ucap De.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi Akun
Proteksi akunmu dari aktivitas yang tidak kamu lakukan.
199920002001200220032004200520062007200820092010
Data akan digunakan untuk tujuan verifikasi sesuai Kebijakan Data Pribadi KG Media.
Verifikasi Akun Berhasil
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau