Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kasus Covid-19 Kembali Naik, Ini Rekomendasi Kemenkes...

Kompas.com - 05/12/2023, 19:00 WIB
Elizabeth Ayudya Ratna Rininta

Penulis

KOMPAS.com - Kasus Covid-19 kembali naik di beberapa negara, termasuk Malaysia dan Singapura. Covid-19 di Indonesia juga mengalami kenaikan, namun belum memicu lonjakan pasien di rumah sakit.

Dilansir dari Strait Times, kasus COVID-19 di Singapura pada kurun 19-25 November 2023 mencapai 22.094 kasus. Jumlah itu naik dua kali lipat dari pekan sebelumnya sebanyak 10.726 kasus.

Baca juga: Studi: Covid-19 Tingkatkan Risiko Sindrom Guillain Barre

Sementara itu menurut The Star, lonjakan kasus Covid-19 di Malaysia meningkat sebesar 57,3 persen.

Menurut Direktur Jenderal Kesehatan Malaysia, Muhammad Radzi Abu Hassan, kenaikan Covid-19 mencapai lebih dari 1000 kasus per minggu.

Kasus Covid-19 di Indonesia

Dilansir dari artikel yang tayang di Kompas.com, Selasa (5/12/2023), Kepala Biro Komunikasi dan Pelayanan Publik Kementerian Kesehatan RI, Siti Nadia Tarmizi menjelaskan, varian baru yang saat ini dominan di Indonesia yakni varian Eris atau EG.5 dan EG.2.

"Kasus Covid-19 naik karena ada varian baru. Itu fenomena yang memang terjadi," ujar Nadia saat dikonfirmasi Kompas.com, Selasa (5/12/2023).

Nadia menambahkan, peningkatan kasus Covid-19 pada pekan lalu menjadi 267 kasus per minggunya. Padahal, sebelumnya kasus Covid-19 tercatat 10-20 kasus.

Menanggapi kenaikan kasus Covid-19, Kemenkes memberi respons dan tips mencegah penyebaran virus ini.

Baca juga: Kenali Covid-19 Pirola, Varian yang Menyebar di AS

Rekomendasi Kemenkes untuk mencegah penyebaran Covid-19

Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin memberikan respons peningkatan laju kasus COVID-19 dengan mengimbau masyarakat untuk menjalankan perlindungan ganda berupa vaksinasi dan protokol kesehatan.

"Kami juga melihat ada kenaikan, cuma kan memang bagusnya, kita masih ada vaksinasi. Kalau itu divaksin, kita seharusnya bisa bagus," kata Menkes Budi Gunadi Sadikin, dikutip dari Antara, Senin (04/12/2023).

Budi Gunadi menyarankan masyarakat yang belum divaksinasi COVID-19 dosis penguat untuk segera mengakses layanan di fasilitas kesehatan terdekat. Vaksin Covid-19 masih bisa didapatkan secara gratis hingga akhir Desember 2023.

Menkes Budi Gunadi juga menjelaskan, tren peningkatan kasus COVID-19 di Singapura belum memicu lonjakan pasien di rumah sakit yang ada di Indonesia.

"Untuk yang masuk rumah sakit kami nggak melihat. Memang ada peningkatan dari yang kena, tapi karena imunitasnya sudah bagus dengan vaksinasi jadi bagus," kata Menkes Budi

Selain vaksinasi sesuai anjuran Menkes Budi, Siti Nadia Tarmizi memberikan beberapa tips untuk mencegah Covid-19, yaitu:

  • Menggunakan masker saat sedang sakit. Penggunaan masker juga disarankan bagi lansia dan warga dengan penyakit bawaan (komorbid) saat berada di tempat umum.
  • Rajin mencuci tangan dengan air bersih yang mengalir dan memakai sabun.
  • Menunda bepergian ke negara yang saat ini mengalami lonjakan kasus Covid-19.

Kemenkes menganjurkan untuk segera periksa ke fasilitas pelayanan kesehatan terdekat jika merasa sakit.

Baca juga: Covid-19 Varian Eris Apakah Berbahaya? Ini Penjelasannya...

Gejala Covid-19 varian eris

Seperti disebutkan di atas, kasus Covid-19 yang naik saat ini adalah varian Eris atau EG. 5dan EG. 2. Selain pencegahannya, Anda perlu mengetahui gejala Covid-19 varian eris berikut:

  • Pusing atau sakit kepala
  • Bersin-bersin
  • Batuk tanpa dahak
  • Hidung berlendir dan tersumbat
  • Sakit tenggorokan
  • Nyeri otot
  • Badan pegal-pegal
  • Diare
  • Indra penciuman berubah namun tidak menyebabkan kehilangan fungsinya.

Apabila Anda mengalami kondisi terkait gejala Covid-19 di atas dan kian memburuk seiring waktu, segeralah berkonsultasi ke dokter untuk mendapat diagnosis dan perawatan yang tepat.

 
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau