Para peneliti dari Universitas Auckland, Selandia Baru, mengungkapkan, wanita yang rutin minum suplemen antioksidan ternyata peluangnya untuk hamil sama saja dengan mereka yang minum suplemen asam folat atau pil plasebo.
Penelitian tersebut disimpulkan berdasarkan studi terhadap 3.548 wanita yang sedang menjalani terapi kesuburan. Ada berbagai jenis suplemen yang dikonsumsi para responden, termasuk vitamin C, vitamin E, L-arginine, sampai omega-3.
"Antioksidan ternyata tidak meningkatkan angka kelahiran bayi hidup atau angka kehamilan," tulis para peneliti dalam laporannya.
Sebenarnya selain suplemen, menjaga pola makan dengan gizi seimbang, bisa memenuhi kebutuhan tubuh akan vitamin dan mineral. Pola makan yang terjaga akan menjadi fondasi awal untuk mendukung kehamilan yang sehat.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.