Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Farmasi Tak Boleh Sembarangan dalam Pembuatan Obat

Kompas.com - 30/10/2015, 14:00 WIB
Dian Maharani

Penulis

JAKARTA. KOMPAS.com - Obat bukan hanya memiliki kemampuan menyembuhkan atau mencegah penyakit, tapi juga bisa menyebabkan efek samping berbahaya jika dikonsumsi sembarangan.

Pembuatan obat oleh industri farmasi harus dijamin kualitasnya untuk melindungi kesehatan masyarakat.

Direktur Eksekutif International Pharmaceutical Manufacturers Group (IPMG) Parulian Simanjuntak mengatakan, industri farmasi bertanggung jawab terhadap hasil produksi obat yang berkualitas.

"Cara pembuatan obat yang baik sangat penting untuk menjamin kualitas obat guna melindungi kesehatan masyarakat," ujar Parulian dalam kunjungan media di Pabrik PT Bayer Indonesia, Cimanggis, Jawa Barat, Kamis (29/10/2015).

Farmakolog dari Departemen Farmakologi Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, dokter Instiaty mengatakan, cara pembuatan obat yang baik (Good Manufacturing Practice) mencakup berbagai hal.

Ada standar pembuatan obat yang harus dipatuhi perusahaan farmasi, seperti kebersihan, keamanan, kadar obat yang sesuai, hingga obat yang aman digunakan masyarakat. "Obat-obatan tersebut harus mendapat izin edar dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM)," kata Instiaty.

Menurut dia, pembuatan obat yang baik harus menjadi perhatian, apalagi di era Jaminan Kesehatan Nasional (JKN). Kebutuhan obat akan semakin tinggi dan perusahaan obat ditantang terus menghasilkan obat yang berkualitas.

Dalam kesempatan yang sama, Presiden Direktur PT Bayer Indonesia, Ashraf Al-Ouf mengungkapkan, Bayer Indonesia sendiri terus melakukan pengembangan dalam produksi obat yang terjamin keamanan dan kualitasnya dan telah terbukti melalui percobaan klinis. Pembuatan obat yang baik sangat penting karena menyangkut kesehatan masyarakat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau