KOMPAS.com - Bersin adalah refleks yang tidak satupun dari kita dapat mengontrolnya, tapi berapa banyak yang kita benar-benar tahu tentang bersin? Yuk, kita simak tujuh fakta menarik tentang di bawah ini.
1. Sinar matahari bisa membuat Anda bersin
Autosomal dominant compulsive helio-ophthalmic outbursts of sneezing adalah istilah untuk fenomena bersin ketika Anda melihat matahari. Bukan hanya matahari atau cahaya terang yang dapat memicu reaksi bersin.
Para ilmuwan memperkirakan, kondisi ini memengaruhi 10 sampai 35% dari populasi. Tetapi karena tidak dianggap bahaya, hal itu belum diteliti secara mendalam oleh para ilmuwan. Hanya segelintir penelitian yang diadakan mengenai fenomena di atas, sehingga tidak heran jika para ilmuwan tidak tahu persis apa penyebabnya.
Beberapa ilmuwan berteori bahwa itu adalah sebuah anomali dalam sistem saraf parasimpatis. Yang lain mengatakan itu adalah sifat yang tersisa dari tahap evolusi.
Sebuah studi tahun 2010 di Swiss menunjukkan bahwa otak orang yang memiliki fenomena ini, hanya sedikit lebih mudah terangsang daripada orang kebanyakan.
2. Seks dapat menjadi pemicu bersin
Bersin setelah berhubungan seks terjadi lebih sering dari yang Anda duga. Para peneliti percaya bahwa saat berhubungan seks, sistem saraf parasimpatis Anda akan terangsang.
Hal ini tidak hanya akan mengirimkan sinyal bagi Anda untuk menikmati seks, tetapi juga bisa menyebabkan Anda bersin.
3. Kecepatan bersin mungkin mengejutkan Anda
Pada tahun 1950, pakar biologi Harvard, William Firth Wells, memperkirakan bahwa kecepatan bersin adalah 100 meter perdetik atau 224 mph! Estimasi Wells tampaknya cukup berlebihan.
Sebuah studi oleh tim ilmuwan di Singapura menemukan bahwa kecepatan bersin adalah hingga 10 mph. Dan ketika host acara MythBusters, Jamie Hyneman dan Adam Savage, mengambil tantangan untuk dikukur kecepatan bersinnya, ditemukan bahwa kecepatan bersin mereka tidak lebih dari 35 mph.
Orang-orang di MythBusters ukuran badannya jauh lebih besar dan karena itu memiliki bersin lebih kuat, dibandingkan dengan relawan yang bertubuh ramping di Singapura.
"Jika seseorang melakukan penelitian ini di Amerika Utara, di mana orang memiliki tubuh lebih besar daripada di sini, mereka mungkin menemukan kecepatan yang lebih tinggi," kata penulis studi Julian Tang.
4. Anda tidak bisa bersin saat tidur