Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Jasamarga

Anak Jalanan Rentan Alami Kekerasan Seksual

Kompas.com - 16/05/2016, 21:57 WIB
Dian Maharani

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Masalah yang dihadapi kebanyakan anak jalanan tak hanya hidup di bawah tekanan atau bertahan dengan keterbatasan, seperti makan dan tempat tinggal. Mereka juga menjadi kelompok yang rentan mengalami kekerasan seksual. Namun, masalah ini masih luput dari perhatian.

"Mereka kelompok rentan karena enggak dapat informasi, pengetahuan tentang kesehatan reproduksi," ujar Peneliti Pusat Penelitian HIV-AIDS (PPH) Atmajaya Kekek Apriana DH dalam acara diskusi di Jakarta, Senin (16/5/2016).

Berdasarkan hasil penelitian awal yang dilakukan PPH Atmajaya, remaja jalanan yang lebih tua kerap melampiaskan hasrat berhubungan seksual kepada remaja yang lebih muda. Mereka yang menjadi korban kekerasan pun sulit melawan, karena kebutuhan uang dan makan.

Penelitian awal ini dilakukan terhadap 43 remaja jalanan di Jakarta berusia 15-18 tahun. Banyak anak jalanan yang putus sekolah, kemudian bekerja menjual koran, pedagang asongan, menyemir sepatu, menjadi tukang parkir, pemulung hingga pengemis untuk mendapatkan uang.

Beberapa di antara mereka pun melakukan perilaku seks berisiko. Lokasi seks bisa dilakukan mulai dari tempat nongkrong, pinggir empang, kolong jembatan, halte, dan hotel. Perilaku ini tentu membuat mereka berisiko terkena HIV. Apalagi, perilaku seperti ini bisa terjadi berkelanjutan.

Manager Advokasi Sahabat Anak, Walter Simbolon mengatakan, kebanyakan anak jalanan belum mengerti perilaku seperti apa yang termasuk tindak kekerasan, termasuk kekerasan seksual. Mereka pun tak pernah melaporkan kasus kekerasan seksual.

"Tugas kami menyadarkan mereka bahwa itu adalah kekerasan, menyadarkan perilaku seks itu enggak boleh," kata Walter. Pendekatan juga dilakukan terhadap keluarga anak jalanan.

Sahabat Anak, perlahan mengajak dan mengedukasi orangtua, agar anak-anak tidak putus sekolah. Nyatanya, beberapa anak jalanan bisa melanjutkan sekolah hingga kuliah, sehingga bisa melanjutkan hidup lebih baik.

Pemerintah dan masyarakat perlu menyadari, anak jalanan juga merupakan anak-anak yang berhak mendapat perlindungan dari kekerasan seksual.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Dubes Indonesia di AS Kosong Hampir 2 Tahun Setelah Ditinggal Rosan Jadi Wamen BUMN
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi Akun
Proteksi akunmu dari aktivitas yang tidak kamu lakukan.
199920002001200220032004200520062007200820092010
Data akan digunakan untuk tujuan verifikasi sesuai Kebijakan Data Pribadi KG Media.
Verifikasi Akun Berhasil
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau