Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 31/05/2016, 20:31 WIB
Ayunda Pininta,
Bestari Kumala Dewi

Tim Redaksi

Sumber MSN.com

KOMPAS.com - Sebuah studi meminta Anda untuk memilih: berhenti minum alkohol atau memotong harapan hidup sebanyak 2 tahun karena mempertahankan kebiasaan minum?


Sebuah studi yang dirilis oleh Public Health England menunjukkan, dua pilihan tersebut menjadi realita yang perlu dipertimbangkan oleh pada peminum aktif, yaitu mereka yang rutin mengonsumsi alkohol 4-5 hari dalam seminggu, baik dalam jumlah wajar maupun banyak.


Para peneliti melibatkan pria dan wanita peminum di Inggris untuk melihat kaitan antara kebiasaan minum dengan harapan hidup seseorang.


Penelitian menemukan, menghentikan kebiasaan minum secara total tak hanya mampu mengurangi jumlah kematian yang disebabkan oleh alkohol, namun dapat menambah harapan hidup para responden setidaknya 1 tahun.


Untuk responden wanita yang memutuskan untuk berhenti minum, maka harapan hidup bertambah sekitar 6 bulan.


Selain merokok, konsumsi alkohol menjadi salah satu penyebab utama munculnya kasus kesehatan dan kematian yang ditangani oleh rumah sakit di Inggris.


Public Health Inggris memperkirakan bahwa alkohol menelan biaya kesehatan hingga 69 miliar per tahun. Sebuah studi lain yang dilakukan oleh Blackpool di Inggris bahkan menemukan, jumlah umur yang mungkin hilang bagi laki-laki Inggris yang gemar minum alkohol bisa mencapai 2 tahun 2 bulan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau