Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 03/10/2016, 17:05 WIB
Ayunda Pininta

Penulis

Sumber The Sun

KOMPAS.com - Para pakar di AS menguji kemampuan mental dari kelompok anak-anak yang berusia 10-18 tahun. Setengah dari mereka memiliki berat badan sehat dan setengah lainnya memiliki tekanan darah tinggi yang juga dikenal sebagai hipertensi akibat berat badan gemuk.

Peneliti menemukan anak-anak dengan berat badan yang sehat mendapatkan hasil yang lebih baik dalam tes memori, kecepatan berpikir, dan kemampuan verbal.

Dr Marc Lande, dari University of Rochester di New York, mengatakan, "Ini menunjukkan bahwa obesitas dengan efek samping hipertensi pada remaja sangat mungkin berdampak pada fungsi otak, dan mungkin memengaruhi perkembangan otak pada anak-anak."

Satu dari lima anak usia SD di Inggris dinyatakan kelebihan berat badan atau obesitas. Data juga menunjukkan, 37 persen dari remaja muda yang terlalu gemuk, jumlahnya naik 28 persen sejak tahun 1995.

Tam Fry dari The National Obesity Forum mengatakan, "Beberapa tahun yang lalu kita mengasumsikan bahwa kekuatan otak bisa menjadi masalah orang dewasa yang disebabkan oleh obesitas. Kini, masalah tersebut muncul di usia remaja dan sangat memprihatinkan."

Ketua perhimpunan Blood Pressure UK Katharine Jenner mengatakan, yang lebih mengkhawatirkan ialah semakin banyaknya kasus tekanan darah tinggi pada anak di bawah usia 18 tahun.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau