KOMPAS.com – Ada beberapa makanan yang dianggap mampu membantu mengatasi kulit kering.
Bagaimanapun makanan adalah bagian penting dari kesehatan kulit.
Jika orang-orang makan makanan yang sehat dan seimbang, kulit mereka mungkin lebih mampu memenuhi fungsi perlindungannya.
Makan makanan tertentu bahkan dapat membantu melindungi dan melembabkan kulit.
Berikut adalah beberapa makanan untuk membantu mengatasi kulit kering yang bisa dipilih:
1. Hati sapi
Hati sapi adalah sumber vitamin A yang baik. Ini karena hewan menyimpan vitamin A di hati.
Menurut National Institutes of Health (NIH), satu porsi 3 ons hati sapi goreng bisa mengandung 6.582 mikrogram (mcg) vitamin A atau 731 persen dari jumlah kebutuhan vitamin A harian yang disarankan.
Melansir Medical News Today, vitamin A adalah nutrisi penting untuk memerangi kulit kering karena mengandung retinoid dan karotenoid. Sifat-sifat ini mengaktifkan jalur tertentu dalam tubuh yang secara langsung memengaruhi kulit.
Vitamin A dapat membantu memperbaiki kulit yang rusak akibat sinar UV dan mengurangi gejala psoriasis.
Meski begitu, Anda tetap saja tidak boleh mengonsumsi hati sapi terlalu banyak demi kesehatan.
Perlu dipahami bahwa batas harian atas untuk asupan vitamin A adalah 3.000 mcg pada orang dewasa. Konsumsi vitamin A berlebihan dapat menyebabkan keracunan.
2. Ubi jalar
Sumber vitamin A lainnya yang baik adalah ubi jalar.
Setiap ubi jalar panggang dengan kulit bisa mengandung 1.403 mcg Vitamin A atau 156 persen dari kebutuhan vitamin A harian yang disarankan.
Menariknya, NIH menyatakan bahwa vitamin A bukan hanya memiliki kegunaan untuk memerangi kulit kering.
Vitamin A juga dapat membantu menjaga ketersediaan zat besi dalam darah dan meningkatkan daya tahan tubuh.
3. Paprika
Paprika merah manis bisa menjadi pilihan makanan untuk bantu mengatasi kulit kering karena termasuk sumber vitamin C yang baik.
Setengah cup paprika merah mentah mengandung 95 miligram (mg) Vitamin C atau setara dengan 106 persen kebutuhan vitamin C.
Vitamin C berguna dalam memerangi kulit kering karena secara signifikan dapat meningkatkan hidrasi kulit.
Selain itu, vitamin ini melindungi kulit dari sinar UV yang berbahaya. Vitamin C juga dapat meningkatkan kolagen di kulit, mengurangi kondisi kulit yang berkaitan dengan usia seperti keriput, pigmentasi, dan kulit yang lebih keras.
4. Buah Kiwi
Buah kiwi adalah sumber vitamin C yang baik liannya.
Satu buah kiwi ukuran sedang bisa mengandung 64 mg Vitamin C, yang merupakan 71 persen dari jumlah kebutuhan vitamin C harian.
Kekurangan vitamin C sendiri dapat berdampak buruk pada kulit, menyebabkan nyeri sendi, penurunan penyembuhan luka, dan kekurangan zat besi.
Menurut NIH, vitamin C bukan hanya memiliki manfaat kesehatan untuk hidrasi kulit dan fungsi pelindung.
Misalnya, mengonsumsi vitamin C diketahui dapat juga menurunkan risiko terkena katarak dan mengurangi keparahan gejala pilek.
5. Minyak hati ikan kod
Minyak hati ikan kod bisa menjadi pilihan makanan untuk membantu mengatasi kulit kering karena merupakan sumber vitamin D yang baik.
Satu sendok makan minyak hati ikan kod bisa mengandung 34 mcg Vitamin D yang setara dengan 170 persen dari kebutuhan vitamin D harian.
Ada berbagai jenis vitamin D yang bisa diperoleh dari minyak hati ikan kod, termasuk vitamin D3 dan vitamin D2.
Vitamin D3 ini dapat menghambat keratinosit yang menyebabkan kondisi kulit kering seperti psoriasis.
Vitamin ini juga dapat mengurangi peradangan, mempercepat penyembuhan luka, dan membantu memerangi efek sinar UV.
6. Susu kedelai, almond, dan oat
Susu kedelai, almond, dan oat yang diperkaya dengan vitamin D merupakan sumber nutrisi yang baik.
Menurut NIH, 1 porsi susu kedelai, almond, dan oat bisa mengandung 2,5–3,6 mcg vitamin D atau 13–18 persen dari jumlah kebutuhan vitamin D harian.
NIH menyatakan bahwa salah satu efek menguntungkan vitamin D adalah anti-inflamasi. Ini dapat membantu kulit menjaga kelembapan dan hidrasinya.
7. Biji bunga matahari
Biji bunga matahari adalah sumber vitamin E yang baik.
Satu ons biji bunga matahari panggang kering bisa mengandung 7,4 mg vitamin E yang setara dengan 49 persen dari jumlah kebutuhan vitamin E harian.
Vitamin E adalah antioksidan dan dapat membantu memerangi efek buruk dari kerusakan UV, seperti kulit kering dan pigmentasi.
Menggabungkan sumber vitamin E dan sumber vitamin C dapat membantu mengurangi peradangan dan pembilasan kulit.
8. Tiram
Tiram bisa menjadi pilihan makanan untuk membantu mengatasi kulit kering karena mengandung seng yang tinggi.
Tiga ons tiram goreng dilapisi tepung roti bisa mengandung 74 mg seng atau setara dengan 673 persen kebutuhan seng harian.
Seperti diketahui, seng adalah nutrisi yang penting dalam melindungi kulit dari kerusakan UV. Ini membatasi jumlah radiasi yang menembus kulit dan dapat membantu mencegah kulit mengering.
Mengasup sumber seng dan sumber vitamin C diyakini dapat membantu memerangi jerawat, karena keduanya memiliki efek antibakteri.
9. Kacang panggang
Kacang panggang juga merupakan sumber seng yang baik.
Setengah cup kacang panggang bisa mengandung 2,9 mg seng atau setara dengan 26 persen dari kebutuhan seng harian yang disarankan.
Menurut NIH, selain melembabkan dan menghidrasi kulit, seng diyakini dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh, meningkatkan penyembuhan luka, dan membantu mengobati diare.
10. Ikan tuna sirip kuning
Ikan tuna sirip kuning bisa menjadi pilihan makanan untuk membantu mengatasi kulit kering karena termasuk sumber selenium yang baik.
Tiga ons tuna sirip kuning yang dimasak bisa mengandung 92 mcg selenium atau setara dengan 167 persen kebutuhan selenium harian.
Selenium diketahui dapat melindungi kulit dari kerusakan sinar UV dengan meningkatkan aktivitas enzim di kulit.
Selenium juga berguna dalam mengobati gejala psoriasis dengan meningkatkan kadar glutathione peroksidase pada penderita masalah kulit ini.
11. Teh hijau
Teh hijau juga dapat membantu penuaan dini yang bisa menyebabkan hiperpigmentasi, kekeringan kulit, dan tanda-tanda kerusakan UV lainnya.
Teh hijau dapat meningkatkan kandungan serat kolagen dan elastin di kulit dan mengurangi stres oksidatif. Hal ini dapat menyebabkan kulit lebih halus dan lembab.
12. Kunyit
Kunyit adalah makanan lain yang dapat membantu memerangi kulit kering. Ini karena kunyit mengandung curcumin yang memiliki sifat antiinflamasi.
Sebuah tinjauan sistematis pada 2019 menemukan bahwa kurkumin dapat membantu memerangi efek psoriasis dan dermatitis.
Aplikasi topikal kurkumin juga dapat membantu mengatasi jerawat, karena senyawa ini memiliki sifat antibiotik.
13. Alpukat
Melansir The Healthy, alpukat bisa menjadi pilihan makanan untuk membantu mengatasi kulit kering karena mengandung banyak vitamin E dan lemak tak jenuh tunggal, terutama omega 6.
Nutrisi ini dipercaya dapat menjaga kelembapan kulit dan mencegah kulit dari penuaan.
14. Mentimun
Mentimun bisa menjadi pilihan makanan untuk membantu mengatasi kulit kering karena mengandung vitamin C.
Vitamin C berguna dalam memerangi kulit kering karena secara signifikan dapat meningkatkan hidrasi kulit.
Mentimun juga kaya akan kandungan air yang bagus juga pengaruhnya untuk kondisi kulit.
Sementara itu, silika dalam kulit mentimun diyakini bisa bermanfaat untuk memelihara, menghidrasi, dan mengencangkan kulit.
15. Air putih
Bagaimanapun tetap terhidrasi sangat penting untuk melawan kulit kering.
Saat Anda mengalami dehidrasi di bagian dalam, kulit Anda mulai terlihat kering, kusam dan kusam, sehingga garis-garis halus menjadi lebih terlihat.
Ketahuilah bahwa kulit Anda adalah salah satu organ pembersih terbesar Anda dan membutuhkan hidrasi berkelanjutan.
Anda perlu memastikan bahwa Anda tetap terhidrasi sehingga kulit Anda dapat melakukan tugasnya sebagai penghalang bakteri dan membuang racun dari kulit.
https://health.kompas.com/read/2021/07/27/180400368/15-makanan-untuk-membantu-mengatasi-kulit-kering