Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

10 Kebiasaan Buruk Penyebab Jerawat Tambah Parah

KOMPAS.com - Banyak orang kesal memiliki jerawat, tetapi acap kali kebiasaan buruk kita yang menjadi penyebab jerawat tambah parah, seperti suka lupa bersihkan riasan atau memencet jerawat dengan tangan.

Jerawat adalah kondisi kulit yang berkembang karena pori-pori tersumbat oleh minyak, bakteri, sel kulit mati, dan kotoran.

Mengutip Healthline, jenis-jenis jerawat meliputi:

Menurut American Academy of Dermatology mengatakan bahwa jerawat bukanlah kondisi yang mengancam jiwa, tetapi bisa menyakitkan dan menyebabkan tekanan emosional.

Jerawat yang muncul di wajah dapat memengaruhi harga diri dan seiring waktu, dapat menyebabkan jaringan parut permanen.

Mungkin kamu berpikir telah melakukan banyak hal dengan menggunakan berbagai produk untuk mengobati jerawat, tetapi kebiasaan kecilmu yang tidak sehat justru menjadi penyebab jerawat tambah parah.

Lalu, apa saja kebiasaan buruk penyebab jerawat tambah parah?

1. Menggunakan ponsel kotor

Mengutip WebMD, sering menggunakan ponsel dengan permukaan kotor untuk menelpon berlama-lama dapat juga mengiritasi kulit yang berjerawat.

Selama telpon minyak dan keringat wajah dapat menempel di permukaan ponsel.

Jika minyak dan keringat tidak dibersihkan segera dan ponsel digunakan kembali untuk telpon, akibatnya bakteri dapat berkembang dari ponsel ke kulit kamu.

Alternatifnya, kamu bisa menggunakan ear bud atau headset.

2. Terlalu sering mencuci wajah

Mengutip WebMD, mencuci wajah cukup dua kali sehari.

Lebih dari itu bukan hal yang mustahil mengakibatkan kondisi kulit yang berjerawat tambah parah.

"Mencuci terlalu banyak dapat menghilangkan minyak esensial pada kulit, menyebabkan tubuh secara paradoks memproduksi lebih banyak minyak, yang dapat menyebabkan lebih banyak jerawat," kata dokter kulit Joshua Zeichner.

3. Menggunakan eksfoliasi terlalu sering

Mengutip WebMD, terlalu sering menggunakan eksfoliasi dapat menjadi penyebab jerawat tambah parah.

Scrub dalam produk eksfoliasi dapat menyebabkan robekan kecil pada kulit jika digunakan setiap hari.

Hasilnya adalah iritasi dan peradangan.

Itu bisa membuat perawatan jerawat lebih rumit.

Zeichner menyarankan untuk melakukan eksfoliasi hanya sekali atau dua kali seminggu.

4. Menyentuh jerawat yang terletak di segitiga kematian

Mengutip Insider, segitiga kematian meliputi area antara alis hingga sudut mulut.

Dermatologis Sandra Lee, dokter kulit yang berbasis di Los Angeles mengatakan bahwa memencet jerawat di segitiga kematian dapat menyebabkan infeksi kulit yang dapat menyebabkan pembekuan darah, stroke, atau bahkan kematian.

5. Menutupi jerawat di bawah mata dengan concealer

Mengutip Insider, menutup jerawat secara tidak benar adalah salah satu kesalahan paling umum yang dapat menjadi penyebab jerawat tambah parah.

"Area bawah mata cenderung kering, sehingga (produknya) cenderung sangat berminyak," kata dokter kulit Dr Debra Jaliman.

"Jadi itu bukan yang terbaik untuk menyembunyikan jerawat," imbuh Jaliman.

Alternatifnya, Jaliman merekomendasikan untuk menggunakan concealer atau alas bedak yang ringan dan non-komedogenik (tidak memicu timbulnya komedo).

6. Lupa membersihkan riasan

Mengutip Insider, membersihkan riasan sebelum tidur sangat penting untuk kesehatan kulit karena jika sering melewatkannya dapat menjadi penyebab jerawat tambah parah.

Membersihkan riasan dengan mencuci wajah tidak cukup efektif karena sering kali riasan masih tertinggal.

"Membiarkan riasan pada kulit Anda dapat menyumbat pori-pori dan menyebabkan penumpukan sebum, yang berpotensi menyebabkan lebih banyak jerawat," kata Dokter kulit Dr Rebecca Kleinerman.

"Dan itu dapat mengganggu kemampuan alami kulit Anda untuk memperbaiki dirinya sendiri dan terkelupas dengan benar," imbuh Kleinerman.

7. Lupa mencuci muka setelah berolahraga

Mengutip Insider, olahraga sangat bagus untuk pikiran dan tubuh, tetapi jika tidak mencuci muka setelah berolahraga dapat mengembangkan jerawat.

Women's Health melaporkan bahwa tidak mencuci muka segera setelah berolahraga dapat menyebabkan penumpukan bakteri di kulit.

Jika sedang terburu-buru, disarankan untuk membasuh kulit wajah dengan tisu basah pribadi.

8. Tidur di atas sarung bantal yang kotor

Mengutip Insider, tidur di atas sarung bantal yang kotor juga dapat menyebabkan perkembangan jerawat.

Jaliman mengatakan kepada Insider bahwa orang dengan kulit berjerawat disarankan untuk lebih menjaga kebersihan sarung bantal dengan secara rutin menggantinya.

Sebab, sarung bantal yang kotor dapat menyebabkan bakteri berkembang biak dan menginfeksi kulit.

9. Menggunakan kuas makeup yang kotor

Mengutip Insider, kuas makeup yang kotor dapat mentransfer bakteri ke kulit dan membuat jerawat tambah parah.

Jadi penting untuk membersihkan kuas makeup secara rutin dengan baik.

Penata rias Allie Clark mengatakan kepada BuzzFeed bahwa dia menyemprotkan pembersih kuas ke peralatan pribadinya setiap hari dan mencucinya dengan sampo bayi setiap dua minggu.

Kuas yang kamu gunakan lebih sering harus dicuci setiap minggu, menurut Allure.

10. Sering menyentuh dan menggosok wajah

Mengutip Insider, hindari menyentuh dan menggosok wajah sesering mungkin.

Dokter kulit bersertifikat dan penulis "Heal Your Skin " Dr Ava Shamban mengatakan kepada HuffPost bahwa menyentuh dan menggosok wajah dapat menyebarkan bakteri (Propionibacterium acne) penyebab peradangan dan dan papula jerawat.

Meskipun ini mungkin kebiasaan yang sulit untuk dihentikan, sangat baik untuk dilakukan karena dapat mencegah jerawat tambah parah.

https://health.kompas.com/read/2022/02/09/160000968/10-kebiasaan-buruk-penyebab-jerawat-tambah-parah

Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke