KOMPAS.com - Alergi sunscreen bukan merupakan alergi yang umum dialami, namun bukan berarti bahwa kondisi ini tidak mungkin terjadi.
Healthline menyebutkan bahwa reaksi alergi berupa ruam kulit biasanya disebabkan oleh bahan kimia yang terkandung di dalam sunscreen.
Melansir Verywell Health, alergi yang muncul ketika menggunakan sunscreen adalah dalam bentuk dermatitis kontak dan dermatitis kontak fotoalergi.
Namun, dermatitis kontak fotoalergi akan muncul pada bagian kulit yang terpapar sinar matahari lebih banyak.
Untuk menghindari reaksi alergi kulit yang muncul, ketahui kandungan bahan kimia sunscreen yang disarikan dari Verywell Health berikut ini.
1. Benzophenone
Benzophenone adalah bahan yang umum digunakan pada sunscreen dan menjadi salah satu bahan kimia yang lebih sering menimbulkan alergi dermatitis kontak.
Beberapa nama lain dari benzophenones yang perlu diwaspadai, seperti metahone, diphenyl ketone, oxybenzone, Eusolex 4360, dan yang berakhiran -benzophenone.
2. Cinnamate
Cinnamate hanya bisa ditemukan pada beberapa sunscreen saja dan biasanya digunakan untuk menambah aroma.
Seseorang yang memiliki alergi terhadap kayu manis akan memiliki kemungkinan alergi dengan bahan kimia ini.
3. Salisilat
Reaksi alergi dermatitis kontak juga akan muncul karena kandungan salisilat sunscreen.
Salisilat sendiri adalah kelompok bahan kimia yang merupakan turunan dari asam salisilat dan orang-orang yang menderita asma biasanya lebih sensitif terhadap bahan ini.
4. Dibenzoylmethane
Dibenzoylmethane bisa memperbesar risiko seseorang untuk terkena dermatitis kontak fotoalergi.
Dibenzoylmethane biasanya digunakan bersama dengan bahan kimia lainnya pada sunscreen.
5. Octocrylene
Octocrylene merupakan salah satu bahan kimia sunscreen yang relatif baru digunakan.
Meskipun begitu, sudah banyak kasus alergi dermatitis kontak yang muncul karena kandungan sunscreen ini, khususnya pada anak-anak.
https://health.kompas.com/read/2022/10/17/133000868/5-bahan-kimia-sunscreen-penyebab-alergi-kulit