Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bicara Seks pada Anak

Kompas.com - 07/07/2008, 10:23 WIB

Untuk urusan seks, anak bisa mendapatkan informasi dari mana saja dan kapan saja. Walaupun mereka terlihat tidak peduli, tidak berarti mereka tidak bingung dengan apa yang mereka lihat dan dengar. Lantas, bagaimana sebaiknya orangtua bersikap? Kuis ini bisa jadi panduan Anda.

1. Anda sedang menonton televisi dengan si kecil yang berusia 6 tahun. Tiba-tiba muncul iklan yang memperlihatkan sepasang pria dan wanita berpakaian sensual di tempat tidur. Hal ini menggugah rasa ingin tahu anak. Anda:
a. Segera mengganti saluran teve sebelum dia mengajukan pertanyaan yang memalukan.
b. Mengatakan betapa tidak bertanggungjawabnya televisi dengan memunculkan adegan seperti itu pada sore hari.
c. Bertanya kepada anak, bagaimana pendapatnya mengenai adegan yang baru saja Anda berdua lihat.

Jawaban yang tepat: C
Memang betul, hal ini memalukan sekaligus memprihatinkan. Namun inilah yang disebut oleh para pendidik seks sebagai "saat yang tepat untuk mengajarkan", yaitu kesempatan untuk mengetahui apa yang ada dalam pikiran anak dan mengarahkannya ke arah yang benar.
Tidak perlu memberikan reaksi yang terlalu cepat atau sama sekali memadamkan reaksi si kecil. Memindahkan saluran? Jangan lupa, anak Anda akan selalu dapat melihat adegan syur di layar televisi pada saat Anda tidak ada. Oleh karena itu, ambil kesempatan ini untuk membahas apa yang Anda berdua lihat.

2. Si kecil yang baru berusia 4 tahun melihat seorang wanita hamil dan bertanya pada Anda, bagaimana wanita tersebut dapat hamil. Anda mengatakan:
a. Tuhan memberinya seorang bayi baru.
b. Wanita tersebut hamil karena dia berhubungan seks dengan seorang pria.
c. Bahwa sperma seorang pria bersatu dengan telur wanita tersebut dan menimbulkan kehidupan (lalu tunggu dan lihat apakah si kecil mengajukan pertanyaan-pertanyaan berikutnya).

Jawaban yang tepat: C
Aturan main dalam mengatasi pertanyaan yang sulit dari anak yang masih kecil adalah dengan memberikan jawaban yang sesederhana mungkin, lalu lihat pertanyaan berikut yang diajukannya. Orangtua cenderung memberi penjelasan yang berlebihan kepada anak-anak dan kenyataannya anak-anak tidak selalu ingin tahu. Bisa jadi, keterangan yang diberikan tidak atau belum mampu untuk dimengerti oleh mereka.

3. Anak Anda yang berusia 15 tahun mendengar masalah perselingkuhan dipergunjingkan. Anak Anda bertanya, "Mengapa orang-orang sangat mempermasalahkannya?" Reaksi Anda:
a. Merasa terganggu dan menjelaskan konsep mengenai pelecehan seksual.
b. Merasa terganggu dan menjelaskan kepadanya mengenai masalah kesetiaan, pelecehan seksual, dan mengapa seorang atasan tidak boleh berhubungan seks dengan pegawai/bawahannya.
c. Bertanya kepadanya, mengapa dia menganggap hal tersebut merupakan hal yang sepele, baru kemudian Anda kemukakan pendapat Anda mengenai nilai-nilai perkawinan dan menjelaskan kepadanya mengapa Anda memiliki dia.

Jawaban yang tepat: C
Walaupun Anda sangat ingin menjelaskan kepadanya tentang nilai-nilai perkawinan, kesetiaan, pelecehan seksual, dan hubungan yang wajar antara atasan dan pegawainya, adalah lebih penting bagi Anda untuk mengetahui, mengapa menurut pendapatnya hal tersebut merupakan hal sepele. Jangan hentikan diskusi hanya dengan anggapan pemikiran Anda yang benar.

4. Anda melihat anak Anda yang berusia 13 tahun sedang men-download gambar porno dari internet. Yang Anda lakukan:
a. Menghormati keleluasaan pribadinya dan berpura-pura tidak melihat apa yang Anda lihat.
b. Duduk dan bertanya kepadanya, apa yang dilihatnya dan mengapa dia tertarik dengan gambar-gambar tersebut.
c. Mematikan komputer dan memindahkan komputer dari kamar tidurnya. 

Jawaban yang tepat: B
Jangan menghindar untuk membahas apa yang Anda lihat atau mematikan/memindahkan komputer. Sebaliknya, bicarakan dan hindari sikap menghakimi. Anda perlu tahu mengapa dia tertarik dengan gambar-gambar tersebut. Mungkin sebagai ABG alias anak baru gede, dia baru mulai tertarik pada lawan jenisnya. Tetapi bila gambar-gambar yang dilihatnya merupakan gambar-gambar yang sangat mengganggu moralitas, Anda sangat perlu membahasnya dengan serius atau bila perlu membawanya kepada psikiater atau psikolog.

5. Tiba-tiba saja, entah tahu dari mana, si kecil bertanya apa arti "oral seks". Jawaban Anda:
a. "Kata-kata tersebut merupakan istilah yang menjijikkan. Jangan pernah diucapkan lagi."
b. "Istilah yang digunakan untuk kebiasaan seksual yang dilakukan oleh orang dewasa. Nanti kalau kamu sudah lebih besar lagi, Ayah/Ibu akan jelaskan lebih detail."
c. "Kata-kata tersebut merupakan istilah kotor untuk tindakan seksual yang dilakukan oleh orang dewasa." Bila dia terus mencecar, jelaskan padanya bahwa hal itu berarti seseorang yang meletakkan mulutnya pada alat kelamin seseorang.

Jawaban yang tepat: C
Sangat sulit untuk menggambarkan tindakan seksual orang dewasa. Namun bila anak Anda "memaksa", Anda perlu mengatakan apa artinya. Karena bila tidak, dia akan mendapatkan informasi yang salah dari orang lain, entah itu teman, pengasuh, atau sepupunya. Jelaskan padanya dengan seksama apa yang ingin diketahuinya. Katakan hal yang sebenarnya agar dia percaya pada Anda.

6. Anak laki-laki Anda yang belum memasuki usia remaja mengalami beberapa perubahan fisik. Anda:
a. Membelikannya buku yang menjelaskan apa yang terjadi pada tubuhnya.
b. Membelikannya buku yang menjelaskan apa yang terjadi pada tubuhnya, lalu membahasnya bersama dan menjawab pertanyaan-pertanyaan yang mungkin diajukannya.
c. Membelikannya buku dan membahas perubahan yang terjadi pada tubuhnya dan membiarkannya membacanya sendiri.

Jawaban yang tepat: C
Anak Anda yang berusia 11 tahun mungkin masih terlalu muda untuk mau membicarakan masalah pribadinya. Bila dia menolak, biarkan. Tetapi bila dia membaca buku tersebut bersama Anda, pastikan Anda dapat menjawab pertanyaan yang diajukannya.

7. Anak gadis Anda yang berusia 15 tahun bertutur, beberapa teman laki-lakinya menyebut sahabat wanitanya perek. Sahabat wanitanya marah dan bingung harus bersikap bagaimana. Anda:
a. Menerangkan kepadanya apa arti seorang sahabat sejati dan memintanya untuk tidak ikut-ikutan menyebarkan gosip tidak baik.
b. Cari tahu terlebih dahulu apakah sahabat wanitanya aktif secara seksual sebelum memberinya nasihat.
c. Mengatakan kepadanya mengapa menyebarkan gosip sangat tidak baik dan menyarankan kepadanya untuk tidak terlibat karena akan mengganggu reputasinya.

Jawaban yang tepat: A
Hal ini selain penting untuk mengetahui lebih rinci mengenai sahabat wanitanya, juga merupakan saat yang tepat untuk membicarakan pentingnya arti persahabatan, kehormatan, kepercayaan, dan kesetiaan. Gosip sangat menyakitkan dan merusak reputasi seseorang. Orang tua dapat mengambil kesempatan dalam situasi ini untuk membantu anak-anaknya mengerti mengapa kebiasaan bergosip tidak baik.

8. Anak laki-laki Anda menyebut temannya dengan sebutan banci. Reaksi Anda:
a. Tidak mengatakan apa-apa.
b. Bertanya kepadanya apakah dia mengerti artinya. Bila dia tidak mengerti, Anda memberi penjelasan.
c. Membicarakan mengenai perbedaan, cara menghargai orang lain, dan mengapa istilah tersebut tidak baik.

Jawaban yang tepat: C
Kata-kata dapat menimbulkan kebencian, bahkan kejahatan. Jelaskan pada anak dan biarkan dia berpikir, apa artinya mempermalukan dan bagaimana rasanya dipermalukan.

9. Sepulangnya dari pesta, Anda melihat ada bekas gigitan/ciuman berwarna merah di leher gadis Anda yang berusia 14 tahun. Anda:
a. Tidak mempedulikan.
b. Memanggilnya, mengajaknya duduk bersama, dan dengan marah menanyakan kepadanya apa yang telah terjadi.
c. Mengajaknya bicara mengenai keamanan seksual dan mencari tahu apakah dia memerlukan lebih banyak informasi dan tuntunan dari Anda.

Jawaban yang tepat: C
Tunjukkan pada anak, Anda tahu apa yang terjadi dan bicarakan mengenai hal-hal yang berhubungan dengan seks seperti perasaan, nilai-nilai, kesehatan, dan keamanannya. Bila Anda memberikan respons marah atau tak acuh sama sekali, berarti Anda menutup komunikasi antara Anda dan anak Anda.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com