Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pungkas: Kecoa Pun Punya Hak untuk Hidup

Kompas.com - 09/07/2008, 13:01 WIB

 

JAKARTA, RABU - Almarhum Pungkas Tri Baruno, pendaki asal Indonesia yang wafat pada saat menuruni Gunung McKinley, Alaska, Amerika Serikat, adalah pecinta binatang dan lingkungan. Hal ini dituturkan oleh ayah Pungkas, Mumpangat (51), kepada Kompas.com, Rabu (9/7) di Jakarta. 

 

"Pungkas itu pecinta binatang. Bahkan, kecoa pun tidak boleh dibunuh. Katanya, kecoa pun memiliki hak untuk hidup. Pernah, ada anak tikus yang jatuh dari atap rumah kami. Lalu, Pungkas mengembalikannya ke atas dan memiliharanya," ujar Mumpangat.

 

Pungkas, bungsu dari tiga bersaudara, juga dikenal sebagai pecinta lingkungan. "Setiap hari Pungkas pergi ke kampus dengan mengendarai sepada dan memakai masker dua lapis. Ketika ditanya mengapa menggunakan masker dua lapis, ia bilang supaya orang-orang tahu Jakarta penuh polusi," tutur Mumpangat.  

 

Lebih lanjut, Mumpangat mengatakan, almarhum putranya mengikuti isu-isu pemanasan global. Pungkas sampai mengetahui bahwa polusi yang dihasilkan satu mobil harus dinetralisasi oleh sekian ratus pohon. (C9-08)       

 

 

 

 

 

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com