Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Psoriasis, Bukan Sekadar Penyakit Kulit

Kompas.com - 29/10/2009, 14:37 WIB

Hingga saat ini penyebab psoriasis  belum diketahui dengan pasti, namun didapati banyak faktor pencetusnya misalnya stres psikik, infeksi fokal (infeksi di bagian tubuh tertentu misalnya tonsilitis/radang amandel), trauma, gangguan endokrin, gangguan metabolik, pemakaian obat obatan tertentu, alkohol dan merokok. Jadi walaupun pasien serius berobat dan ingin sembuh, psoriasis akan selalu kembali atau hilang-timbul seumur hidup sejak pertama tercetus.

Sungguh ironis karena banyak penderita psoriasis yang tidak terdiagnosa dan tertangani secara medis karena kemiskinan dan ketidaktahuan, seperti pada kasus manusia bersisik yang kita ketahui dari pemberitaan di media massa misalnya Achmad Yunus di Karawang (Kompas.com 30 Juni 2009), Yusdika di Malang (Kompas.com 11 Maret 2009) dan Melissa di Palangkaraya (Kompas.com 21 Mei 2009) .

Rasa frustasi karena penyakit yang tidak mau remisi ataupun sembuh dengan cara apapun kadang bisa menyebabkan penderita depresi hingga penderita putus asa bahkan ingin bunuh diri. Jadi yang dihadapi penderita psoriasis tidak hanya sebatas gangguan klinis pada fisiknya saja, namun juga psikis atau mentalnya ikut menderita. Itu sebabnya kami menghimbau para penderita psoriasis jangan apatis akan penyakitnya namun berusahalah mencari dukungan selain tentunya melakukan pengobatan dengan bijaksana.

dr. Valy Ongan, Wakil Ketua Yayasan Peduli Psoriasis Indonesia
www.psoriasisindonesia.org

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com