Karena itu, pihaknya berharap pemerintah segera mengeluarkan aturan yang bisa melindungi produk farmasi dalam negeri.
Pada kesempatan terpisah,
Bahkan, Kalbe mengekspor produknya ke sejumlah negara di ASEAN dan Afrika. Obat-obatan generik bermerek banyak diekspor ke Sri Lanka, Myanmar, dan Vietnam. Adapun obat bebas
Namun, penerapan FTA tidak langsung meningkatkan volume ekspor obat ke negara-negara ASEAN dan China. Hal itu disebabkan produsen obat dari Indonesia masih menghadapi hambatan nontarif, di antaranya perizinan dan persyaratan yang harus dipenuhi agar suatu obat bisa diedarkan di negara tujuan ekspor.