Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mimisan tak Selalu Ringan

Kompas.com - 23/06/2010, 10:23 WIB

Meski mayoritas kasus mimisan tidak berbahaya, orangtua hendaknya waspada. Jika frekuensi mimisan cukup sering, tiap 1 atau 2 hari, ada risiko si kecil mengidap penyakit berbahaya.

Stadium berat

Penyakit ITP (Idiopathic Thrombocytopenic Purpura), demam berdarah, leukemia, talasemia mayor, atau hemofilia, kadar trombosit yang rendah bisa pula menyebabkan perdarahan di hidung. Anak hemofilia bisa memiliki kadar trombosit normal, tapi faktor pembekuan darahnya rendah, sehingga penderita sering mengalami perdarahan.

Mimisan normal umumnya bersumber pada anterior (bagian depan rongga hidung). Mimisan yang disertai penyakit berbahaya bersumber dari bagian dalam hidung (posterior). Tak heran, darah yang keluar banyak dan sulit dihentikan.

Ditambahkan Dr. L.S. Handikin, Sp.THT, dari RS Pelni, bahaya atau tidaknya mimisan tergantung dari penyebabnya. Mimisan karena demam berdarah sangat berbahaya, itu pertanda stadium berat. Mimisan karena infeksi hidung, misalnya sinusitis, tidak terlalu berbahaya.

Pada keadaan kronis, yakni mimisan terlalu sering dan darah yang keluar banyak, dapat terjadi komplikasi cukup berat, antara lain anemia. Anemia jika berlangsung lama dan best akan mengakibatkan beban kerja jantung bertambah berat dan bisa membengkak. (GHS/Putri)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com