Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Beginilah Si Cantik Rusia Manjakan Diri

Kompas.com - 02/02/2011, 17:15 WIB

KOMPAS.com - Selama 10 bulan, Yelena Isinbayeva benar-benar menyepi dari dunia atletik. Atlet lompat galah putri terbaik nan cantik dari Rusia ini memutuskan rehat sejenak dari dunia penuh disiplin yang telah digelutinya selama 20 tahun. Ternyata, keputusannya itu (istirahat) adalah untuk memanjakan tubuhnya, dengan mandi dilulur cokelat.

Isinbayeva merasa perlu menjauh sejenak dari cabang olahraga yang telah memopulerkan namanya. Maklum, sejak usia delapan tahun, dia sudah disiplin berlatih. Bayangkan, enam hari dalam sepekan, ia terbiasa menjalani latihan keras untuk menjadi perempuan yang bisa melompat paling tinggi sedunia.  Tak hanya latihan fisik, tapi ia juga diwajibkan diet, dan disiplin mengatur kehidupun ala atlet.

Semua itu memang menghasilkan prestasi luar biasa. Perempuan cantik 28 tahun ini meraih dua kali medali emas Olimpiade, lima kali gelar juara dunia dunia (tiga kali indoor, dua kali outdoor), dan total mengemas 27 kali rekor dunia. Sampai pada satu saat ia mencapai fase titik jenuh. Kebosanan itu mendera sebegitu rupa hingga ia tak bisa lagi menghindar, yang berdampak pada penurunan prestasi.

Tahun lalu, ia gagal pada Piala Dunia di Berlin, kemudian gagal pula tanpa gelar pada kejuaraan di Doha. Itulah kegagalan pertama setelah hampir lima tahun mendominasi panggung loncat galah putri.

Isinbayeva sadar, ia sampai pada titik harus istirahat panjang setelah selama delapan tahun terakhir--saat pertama meraih medali perunggu kejuaraan dunia--terus melakoni latihan gila-gilaan dan melakoni jadwal kompetisi yang ketat.

Maka, liburan sepuluh bulan pun dilalui dengan hati yang riang. Tak ada lagi aturan bangun pagi untuk latihan, tak ada lagi pantangan makan demi menjaga proporsi badan, tak ada pula kewajiban tidur malam demi menjaga kebugaran badan. Yang ada hanyalah bersenang-senang, dan Isinbayeva sangat menikmatinya.

Dari segala aktivitas bersenang-senang itu, yang paling membuatnya kecanduan ternyata adalah mandi dilulur cokelat! Asal tahu saja, saking kerasnya aturan diet yang dijalani, Isinbayeva mengaku seumur hidup belum pernah merasakan nikmatnya cokelat.

"Saya hanya bisa dengar, dan baca tentang nikmatnya cokelat. Tapi, saya tak berani menyantapnya karena saya wajib terus menjaga proporsi badan untuk kompetisi," ujarnya dalam wawancara dengan koran Rusia, Zdorovie.   

"Saya makan cukup banyak cokelat saat liburan. Rasanya belum terlalu memuaskan, karena pada sisi lain saya juga tetap takut gemuk, itu pantangan nomor satu di dunia atletik," katanya lagi.

Belakangan, Isinbayeva mendengar tentang perawatan kecantikan menggunakan luluran cokelat. Ia pun langsung menghambur ke spa yang menyediakan perawatan tersebut.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com