Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menkes Tolak Berpolemik soal Sampel Susu

Kompas.com - 19/02/2011, 11:45 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Kesehatan Endang Rahayu Sedyaningsih menolak berpolemik kembali soal sampel susu dalam riset IPB yang mengandung Enterobacter sakazakii. Menkes mengatakan ini sudah masuk ke ranah hukum dan kementerian akan menempuh jalur hukum pula.

"Ada perkembangan baru, kami lihat permasalahannya bukan lagi masalah kesehatan tapi masalah hukum. Untuk masalah hukum kami lagi cari bantuan hukum, jadi maaf dari Kemenkes tidak ada yang datang, supaya tidak tambah ricuh," demikian bunyi pesan singkat dari Endang yang diterima oleh moderator diskusi mingguan Polemik, Sabtu (19/2/2011).

Kemenkes, BPOM dan IPB menjadi tergugat dalam gugatan yang diajukan oleh pengacara publik David Tobing ke Mahkamah Agung. MA pun mengeluarkan putusan yang mendesak agar ketiga institusi ini segera mempublikasikan merek-merek susu yang menjadi sampel dan diketahui mengandung sakazakii.

Namun, Komisioner Badan Perlindungan Konsumen Nasional, Indah Sukmaningsih mengatakan sebenarnya tak perlu mengumumkan merek susu yang dijadikan sampel pada penelitian 2003-2006 waktu itu. Pasalnya, kepentingan informasi itu bukan untuk masyarakat sebagai petunjuk belanja susu yang aman.

"Riset itu kan riset untuk riset selanjutnya. Jadi dipublikasikannya itu dengan harapan dibaca periset lain untuk mendorong standar Codex waktu itu," ungkapnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya

    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com