Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tes Spirometri Cek Kesehatan Paru

Kompas.com - 05/07/2011, 10:51 WIB

Kepala Bidang Pelayanan Medis Rumah Sakit Mediros, Jakarta Suhanto Kasmali menjelaskan, zat kimia berbahaya yang terhirup dapat menyebabkan inflamasi atau radang paru-paru. "Ini bahaya bila dibiarkan dalam jangka waktu lama," kata Suhanto.

Oleh karena itu, Suhanto menyarankan para perokok segera meninggalkan kebiasaan buruk tersebut. Jangan sampai, zat kimia yang terkandpng dalam sebatang rokok mematikan fungsi-fungsi penting organ paru-paru.

Tak hanya itu, Suhanto juga meminta Anda untuk rajin berolahraga ringan, seperti lari, renang, atau bersepeda. Semua aktivitas olahraga ini dapat menjaga kapasitas serta kinerja paru-paru. "Dengan berolahraga kondisi badan akan'tetap fit. Organ tubuh yang lain pun akan berfungsi optimal," pungkas Suhanto.

Namun, sebelum melakukan tes spirometri ini, Anda perlu bersiap diri. Beberapa persiapan yang harus dilakukan adalah: menghindari konsumsi rokok satu jam sebelum tes dan tidak meminum minuman beralkohol setidaknya empat jam sebelum tes.

Selain itu, tidak beraktivitas fisik yang berat dalam waktu 30 menit sebelum pengetesan, serta jangan memakan makanan berat dalam waktu dua jam sebelum tes. "Anda juga perlu mengenakan pakaian yang ketat saat tes berlangsung," papar Martin. (KONTAN/Raymond Reynaldi).

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya

    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com