Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Inilah Keuntungan ASI untuk Ibu dan Bayi

Kompas.com - 07/10/2011, 11:49 WIB

-    Cara paling mudah untuk menurunkan berat badan! Menyusui membakar ekstra kalori sebanyak 200-250 per hari. Biarkan wanita lain berkeringat di tempat senam, semua yang perlu Anda lakukan adalah berpelukan dengan bayi Anda.

-    Menyusui itu gratis. Biaya untuk susu formula selama seminggu bisa mencapai ratusan ribu rupiah. Dan biaya selama setahun untuk susu formula mencapai lebih dari jutaan rupiah . Dan lebih dari itu Anda harus membeli perlengkapan seperti dot, botol  dan peralatan sejenisnya kemudian Anda harus menjaga barang-barang tersebut tetap bersih.

-    ASI selalu siap tersedia. Tidak perlu mencampur susu formula atau menunggu menghangatkan, sementara bayi menjerit tak bisa ditenangkan. Tidak perlu khawatir kehabisan ketika tengah malam atau tidak cukup membawa susu formula tersebut ketika sedang berpergian.

-    ASI merupakan metode kontrasepsi yang alami

-    Pelepasan hormon oksitosin ketika menyusui meningkatkan perasaan tenang, nyaman, dan cinta untuk bayi.

-    Menyusui bagus untuk kesehatan. Menyusui membantu uterus kembali ke ukuran normal lebih cepat dan mencegah perdarahan. Wanita yang menyusui memiliki iinsiden lebih sedikit terkena osteoporosis dan beberapa tipe kanker termasuk kanker payudara dan kanker ovarium.

Kebaikan untuk lingkungan dan kelestarian bumi :

-    Memberikan ASI lebih ramah lingkungan karena Anda terhindar dari konsumsi susu formula yang dibuat dari susu sapi atau kedelai. Terdapat isu mengenai eksploitasi sapi yang berlebihan serta bahan kimia yang digunakan untuk menumbuhkan kedelai.

-   Susu formula dan botol susu harus diproduksi dan dikemas, dimana hal tersebut menggunakan banyak energi dan sumber daya. Setelah itu didistribusikan ke toko-toko. Konsumen menggunakan bahan bakar untuk sampai ke toko dan membeli susu formula.

-   Kemasan dan botol bekas harus dibuang.

(M10-11)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com