Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sisi Baik Makanan yang Dianggap Jahat

Kompas.com - 28/12/2011, 14:49 WIB

Daging Sapi

Sisi buruk: Daging sapi termasuk ke dalam daftar daging merah yang dihindari. Alasannya karena penuh dengan lemak jenuh dan kolesterol. Dua hal ini harus dijauhi oleh mereka yang peduli akan kesehatan jantung.

Sisi baik: Daging sapi tanpa lemak merupakan sumber protein yang rendah lemak dan kaya akan zat besi. Zat ini merupakan mineral penting yang dibutuhkan untuk membawa oksigen dari paru-paru ke sel-sel di seluruh tubuh. Hal ini terutama dibutuhkan oleh wanita yang sedang mengandung.

Batasan: Dibandingkan menghindari semua jenis daging sapi, ada baiknya kita memilih untuk mengonsumsi daging sapi tanpa lemak. Misalnya, filet mignon dan sirloin. Dengan demikian, kita akan terhindar dari lemak jenuh sambil tetap mendapatkan asupan protein dan zat besi yang dibutuhkan tubuh.

Cokelat

Sisi buruk: Camilan ini identik dengan kandungan lemak dan gula yang sangat tinggi.

Sisi baik: Jangan terburu-buru mengernyitkan dahi ketika disuguhi cokelat, terutama jika itu adalah dark chocolate. Cokelat yang satu ini mengandung flavanoid, antioksidan yang berfungsi menurunkan tekanan gula dalam darah. Tentu saja hal ini baik untuk kesehatan kardiovaskular.

Batasan: Penelitian dari Swiss menemukan mengonsumsi dark chocolate sebanyak 40 gram setiap hari selama dua minggu bisa mengurangi kadar hormon stres, yaitu kortisol. Namun, jangan kebablasan dalam mengonsumsinya. Dalam 40 gram dark chocolates terkandung 235 kalori.

Kentang

Sisi buruk: Kentang menduduki peringkat yang cukup tinggi dalam tingkat angka glikemik indeks (GI). Semakin tinggi angka glikemik indeks suatu makaan, semakin cepat pula makanan tersebut menaikkan gula darah kita. Kentang juga terbukti mengganggu produksi insulin yang menjadi problem besar untuk para penderita diabetes.

Sisi baik: Kentang diam-diam merupakan sumber serat, potassium, dan vitamin C yang cukup menggiurkan. Jika kita tidak mengonsumsinya teralalu banyak, angka GI kentang tak akan cukup besar pengaruhnya dalam tubuh.

Batasan: Makanlah kentang dengan sedikit menambahkan minyak zaitun ke atasnya. Dengan demikian kentang akan berubah menjadi menu yang memiliki GI yang rendah. Minyak zaitun akan menambahkan lemak yang berfungsi menyerap karbohidrat yang dihasilkan oleh kentang itu sendiri.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com