Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ternyata Serpihan Kecoa yang Picu Alergi Cokelat

Kompas.com - 31/03/2012, 13:50 WIB

Kompas.com - Reaksi alergi yang muncul setelah mengonsumsi cokelat kemungkinan besar timbul karena adanya partikel tubuh kecoa yang masuk dalam produk cokelat. Dalam sebatang cokelat bisa terkandung sekitar 8 partikel kecoa.

Menurut badan Food and Drug Administration (FDA), adanya 60 bagian serangga dalam 100 gram cokelat masih dianggap aman untuk dikonsumsi. Bagian tubuh serangga ini termasuk dalam pencemar alami makanan.

Pakar alergi mengatakan, menghindari cemaran alami dalam makanan hampir tidak mungkin. Selain di cokelat, partikel kecoa juga ditemukan di selai kacang, makaroni, buah, keju, popcorn, dan terigu.

Alergi pada partikel kecoa dalam makanan pertama kali dilaporkan pada tahun 1943 dan tes kulit untuk menguji alergi kecoa mulai dilakukan di tahun 1959. Alergi pada kecoa pada umumnya bisa diatasi dengan suntikan alergi yang mengandung sedikit bagian serangga.

Menurut Morton Teich, pakar alergi dari Mount Sinai School of Medicine, cemaran dari bagian tubuh dan cairan kecoa sulit dihindari karena biasanya terjadi di perkebunan atau pengolahan biji cokelat.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com