Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 08/02/2014, 15:16 WIB
Penulis Wardah Fajri
|
EditorWardah Fajri
KOMPAS.com — Kebiasaan malas bergerak atau gaya hidup tidak aktif (sedentary) berkaitan secara langsung terhadap kanker. Obes yang tidak aktif bergerak juga secara tidak langsung berisiko terkena kanker. Namun, kanker masih bisa dicegah dengan mengubah kebiasaan berbekal motivasi yang kuat.

Grace Judio-Kahl, dokter pemerhati gaya hidup serta ahli fisiologi, mengatakan, ada penelitian yang menunjukkan kebiasaan tidak banyak bergerak ada kaitannya dengan kanker usus besar. Namun, memang belum ada penjelasan mengenai seperti apa hubungan antara kanker dengan sedentary.

"Sesuatu tersebut disalahkan penyebab kanker dilihat dari data, dari kebiasaan dan beberapa kasus yang tinggi. Data dari orang yang sudah terkena kanker lalu dilihat bagaimana gaya hidupnya," ungkap Grace saat dihubungi Kompas Health, Sabtu (8/2/2014).

Menurut Grace, 60 persen orang yang menjalani gaya hidup sedentary terkena kanker usus besar.

Sementara itu, penderita obesitas dengan pola makan buruk dan tidak aktif bergerak cenderung terkena kanker tertentu seperti prostat, usus, payudara, dan uterus.

"Yang harus disalahkan obesitasnya. Lemak mengeluarkan protein yang memicu berbagai penyakit. Kelebihan makanan yang ditimbun dalam perut, kalau sel lemaknya sakit, bisa mengeluarkan berbagai penyakit," terang behaviour scientist dan weight control consultant ini.

Pencegahan
Hidup aktif menjadi cara yang umumnya disarankan untuk mencegah terjadinya berbagai penyakit termasuk kanker. Namun, menurut Grace, hidup aktif harus disertai motivasi ekstra.

"Meskipun disarankan gaya hidup aktif, kalau tidak termotivasi, tidak punya tujuan besar, gaya hidup aktif akan sementara saja," tuturnya.

Motivasi kuat menjadi langkah awalnya diikuti aktivitas fisik dan olahraga yang konsisten.

Cara paling mudah yang bisa dilakukan pelaku gaya hidup sedentary adalah sesering mungkin melakukan aktivitas fisik sederhana. Paling gampang, jangan duduk lebih dari 30 menit.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+