Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 19/05/2015, 09:05 WIB

Kehidupan seks yang baik, akan berdampak baik juga bagi jantung. Selain dapat meningkatkan denyut jantung, bercinta juga menjaga hormon estrogen dan testoteron tetap seimbang.

Penelitian dari Inggris yang memakan waktu 20 tahun menemukan bahwa seseorang yang melakukan hubungan seksual sebanyak sekali atau 2 kali dalam seminggu akan memiliki resiko lebih rendah untuk terkena serangan jantung fatal dibanding seseorang yang bercinta kurang dari sekali dalam sebulan.

Menurunkan risiko kanker prostat

Keuntungan yang satu ini adalah kabar baik bagi para pria, bahwa ejakulasi dapat mengurangi kemungkinan seorang pria mengidap kanker Prostat. Sebuah penelitian yang dipublikasikan dalam Journal of the American Medical Association menyatakan, bahwa seorang pria yang berjakulasi 21 kali atau lebih dalam sebulan, akan memiliki risiko lebih kecil terkena kanker prostat dibanding yang jarang berejakulasi.

Menghilangkan rasa sakit

Sebelum memilih aspirin untuk menghilangkan rasa sakit Anda, cobalah untuk orgasme. “Pasalnya, orgasme mampu “membunuh” rasa sakit. Orgasme mengeluarkan hormon yang mampu menghalangi munculnya rasa sakit,” ungkap Barry R. Komisaruk, PhD di State University of New Jersey.

Selain meningkatkan cinta dan rasa percaya pada pasangan, hormon oksitosin  juga bisa memicu produksi hormon endorphin. Hormon ini mampu meredakan sakit kepala, arthritis, dan gejala menstruasi.


Kualitas tidur lebih baik

“Setelah orgasme, tubuh akan mengeluarkan hormone prolaktin. Hormon yang akan memunculkan perasaan rileks dan kantuk,” ujar Sheenie Ambardar, MD.

Itulah sebabnya, setelah bercinta umumnya orang akan mengantuk dan tidur lebih nyenyak. Kualitas tidur pun menjadi lebih baik. Perlu diketahui, kekurangan tidur dapat menganggu tekanan darah Anda, menganggu kerja jantung, bahkan mengakibatkan ilusi yang akhirnya menyebabkan schizophrenia, yaitu penyakit psikologi yang paling mematikan. Jadi, tak ada ruginya kan untuk lebih sering bercinta?
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com