Kalori Tersembunyi di Dalam Minuman Beralkohol

KOMPAS.com - Tahukah Anda bahwa segelas anggur memiliki jumlah kalori sama dengan  sepotong cokelat dan segelas besar  bir mengandung kalori sama banyaknya dengan  sebungkus keripik?

Jika dihitung, minum lima gelas bir dalam seminggu, sama artinya dengan menambah ekstra kalori sebesar 44.200 kcal dalam setahun. Itu sama saja dengan Anda makan sekitar  221 donat.

Belum lagi kalori dari makanan ringan yang biasa jadi camilan pendamping minuman beralkohol seperti keripik dan kacang.

Peminum berat, kerap mengonsumsi sarapan tidak sehat sebagai kompensasi dari rasa pusing dan mual mereka. Hal ini tentu akan semakin memperburuk kesehatan.

Temuan ini didapat dari hasil survei Departermen Kesehatan Inggris terhadap hampir 2.000 orang dewasa pada tahun 2009.

Sering minum minuman beralkohol, apalagi dalam jumlah berlebihan, secara signifikan akan memengaruhi lingkar pinggang Anda dan meningkatkan risiko beragam penyakit serius seperti jantung, ginjal dan liver.

Banyak orang tidak sadar, dua gelas besar white wine (minuman anggur putih) membuat mereka kelebihan 20 persen kalori dari jumlah harian  yang dianjurkan, atau sebesar total 370 kcal.

Wine, bir, cedar, dan semua minuman favorit banyak orang, terbuat dari pati alami dan gula. Fermentasi dan distilasi untuk minuman tertentu, digunakan untuk menghasilkan kandungan alkohol.

Hal ini menjelaskan, mengapa alkohol mengandung banyak kalori. Tujuh kalori  per gram alkohol  hampir sama banyaknya dengan satu gram lemak. Beragam bahan yang dicampurkan ke dalam minuman alkohol tertentu, juga menambah jumlah kalori yang dapat membahayakan berat badan Anda.

Menjaga berat badan                          

Untuk mengurangi risiko penambahan berat badan yang tidak diinginkan, British Nutrition Foundation menyarankan Anda untuk:

1. Tidak minum alkohol melebihi jumlah yang dianjurkan, yaitu maksimal empat unit minuman beralkohol dalam sehari untuk pria dan 2-3 unit untuk wanita. Satu gelas wine ukuran 250 ml mengandung tiga unit alkohol.

2. Minum air putih setelah mengonsumsi alkohol agar Anda terhindar dari dehidrasi.

3. Jangan mengonsumsi alkohol saat perut kosong. Konsumsilah makanan sehat seperti sandwich tuna saat atau sebelum minum.

4. Lebih baik tidak minum bersama teman-teman karena biasanya, minum beramai-ramai akan mendorong seseorang mengonsumsi lebih banyak dari yang dianjurkan.