Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tes Sederhana untuk Mengetahui Risiko Penyakit Jantung

Kompas.com - 01/02/2016, 09:01 WIB

Anda mungkin merasa baik-baik saja, namun khawatir tentang faktor risiko seperti kolesterol tinggi atau riwayat keluarga. Banyak ahli mengatakan bahwa tes ekstra ini,  dapat memberikan informasi penting tentang risiko penyakit jantung Anda

1. Uji sensitivitas  C-reaktif protein: CRP adalah protein yang diproduksi oleh liver dalam menanggapi peradangan. Kadar CRP sama berpengaruhnya dengan kadar kolesterol.  

Tes darah sederhana dan relatif murah ini telah menjadi bagian dari standar evaluasi risiko. Hasil di atas 3 mg/dl dianggap berisiko tinggi, meskipun penyakit lain atau hanya kelebihan berat badan juga dapat meningkatkan kadarnya.

2. Indeks Ankle-brachial: Untuk tes ini, dokter memeriksa tekanan darah di lengan dan pergelangan kaki Anda. Jika tekanan di pergelangan kaki lumayan rendah, itu menunjukkan bahwa arteri mungkin tersumbat.

Ketika Anda berpikir tentang risiko sakit jantung, secara otomatis Anda akan berpikir tentang kadar kolesterol. Itu sudah tepat. Tetapi jenis pemeriksaan yang lain juga penting dan dapat menjadi  kunci jika Anda ingin mengurangi risiko Anda. 

 

Inilah angka-angka ideal yang seharusnya Anda dapatkan:

Total kolesterol total: harus di bawah 200 miligram per desiliter (mg/dl).

Low-density lipoprotein (LDL): harus di bawah 100 mg/dl.

High-density lipoprotein (HDL): harus di atas 50 mg/dl untuk wanita, dan di atas 40 untuk laki-laki.

Trigliserida: harus di bawah 150 mg/dl. Gula darah puasa harus di bawah 100 mg/dl.

Tekanan darah: harus tidak lebih tinggi dari 120/80 mmHg.

Indeks massa tubuh (BMI): tidak lebih tinggi dari 25. Jika BMI Anda lebih dari angka itu, risiko jantung meningkat 32 persen. Lebih dari 29 meningkat jadi 81 persen.

Lingkar pinggang: maks 80 cm untuk wanita Asia dan tidak lebih dari 90 cm untuk pria Asia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com