Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

6 Efek Samping Terapi Steroid untuk "Multiple Sclerosis"

Kompas.com - 30/12/2016, 17:20 WIB
Lily Turangan

Penulis

KOMPAS.com - Multiple Sclerosis (MS) merupakan penyakit autoimun yang menyerang saraf pusat. Serangan penyakit MS bisa menyebabkan gejala berupa kesemutan, kelumpuhan, hingga penglihatan terganggu.

Untuk mengurangi frekuensi kekambuhan multiple sclerosis (MS), steroid bisa digunakan. Namun, steroid juga memiliki efek samping yang tidak mengenakkan. Inilah yang harus diwaspadai.

Ketika gejala multiple sclerosis muncul, mungkin dokter akan menyarankan terapi steroid singkat. Biasanya, steroid diberikan secara intravena (lewat pembuluh darah) selama tiga sampai lima hari, dan Anda mungkin diminta untuk mengonsumsi steroid oral selama satu hingga dua minggu.

"Steroid dosis tinggi digunakan untuk mempercepat pemulihan setelah gejala kekambuhan MS muncul," kata Matthew McCoyd, MD, direktur program dan asisten profesor neurologi di Medical Center Universitas Loyola di Maywood, Illinois.

Steroid yang digunakan untuk MS dikenal dengan sebutan kortikosteroid. Biasanya, mereka dapat ditoleransi dengan baik ketika digunakan dalam jangka pendek.

"Karena ada komplikasi jika digunakan dalam jangka panjang seperti memar, perubahan kulit dan perubahan tulang, kami hanya menggunakannya dalam jangka waktu yang singkat. Sangat jarang kami menggunakannya lebih dari sekali atau dua kali setahun," kata Dr McCoyd.

Tetapi, bahkan dalam jangka pendek, steroid sebenarnya tetap bisa menimbulkan efek samping, kata McCoyd. Berikut adalah enam efek samping yang mungkin timbul:

1. Masalah tidur

"Salah satu efek samping yang paling umum dari awal terapi steroid dosis tinggi adalah gangguan tidur," kata McCoyd.

Gangguan tidur yang biasa terjadi adalah sulit tidur, memiliki mimpi yang tidak menyenangkan dan merasa mengantuk atau lelah di siang hari. Berikut ini saran untuk membantu Anda tidur dengan lebih baik:

- Minum seluruh dosis steroid di pagi hari, jika dokter Anda menyetujui.
- Tanyakan kepada dokter resep obat tidur yang boleh Anda konsumsi
- Jika Anda diberikan obat dengan efek penenang, seperti antidepresan, minum pada waktu menjelang tidur.

2. Lidah dan perut terasa tidak enak

Beberapa orang mengatakan bahwa mereka merasakan lidah mereka seperti habis memakan logam, ketika menjalani pengobatan steroid. Makam permen dapat membantu meringankan rasa logam itu.

Efek samping umum lainnya adalah sakit perut, mual, dan muntah. Tanyakan kepada dokter apakah Anda boleh minum obat antasida (obat maag) yang dijual bebas untuk membantu mengendalikannya.

3. Gangguan suasana hati

Halaman:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau