Jadi mana yang benar?
Meski banyak orang percaya bahwa metabolisme akan melambat saat seseorang tertidur, tapi pada kenyataanya tingkat metabolisme basal pada malam hari rata-rata sama dengan siang hari.
Sementara, tubuh juga masih membutuhkan banyak energi saat tertidur sehingga tak begitu berpengaruh terhadap berat badan jika seseorang makan sebelum tidur.
Ada alasan lebih sederhana yang bisa menjelaskan seseorang bisa menjadi gemuk karena kebiasaan makan sebelum tidur.
Alasan itu, yakni makanan yang dikonsumsi sebelum tidur ditambah dengan camilan atau makanan tambahan yang menyediakan asupan kalori ekstra.
Sedangkan alasan lainnya adalah seseorang makan terlalu banyak.
Beberapa orang mengaku sangat lapar sebelum tidur karena pada siang hari tidak makan atau makan tapi sedikit.
Rasa lapar yang ekstrem itu bisa jadi menyebabkan kebiasaan makan terlalu banyak sebelum tidur.
Jika siklus ini terus berlanjut, seseorang bisa dengan mudah mengalami penambahan berat badan.
Untuk itu, pastikan Anda makan cukup di siang hari untuk menghindari rasa lapar berlebih pada malam hari.
Dalam kebanyakan kasus, Health Line menulis, makan sebelum tidur hanya menyebabkan kenaikan berat badan karena kebiasaan seperti ngemil sambil menonton TV atau makan terlalu banyak kalori sebelum tidur.
Masalah tersebut bukan karena masalah metabolisme, di mana kalori akan disimpan sebagai lemak di malam hari.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.