Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 22/02/2020, 10:01 WIB
Irawan Sapto Adhi

Penulis

KOMPAS.com – Cara penyebaran atau mode of transmission penyakit infeksi dapat melalui beberapa cara, baik terjadi secara langsung maupun tidak langsung dari satu orang ke orang lainnya.

Melansir Buku Ilmu Kedokteran Pencegahan & Komunitas (2009) karya Dr. Budiman Chandra, sedikitnya ada 4 cara penularan penyakit menular yang patut dipahami.

Baca juga: Waspada Kutil Kelamin (1): Gejalanya Kerap Tak Disadari

Berikut penjelasannya:

1. Media langsung dari orang ke orang (permukaan kulit)

Jenis penyakit yang dapat ditularkan dengan cara ini, antara lain:

  • Penyakit kelamin
  • Trakoma
  • Atraks
  • Penyakit pada kaki dan mulut
  • HIV (AIDS)
  • Skabies
  • Gas-gangren
  • Rabies
  • Esrisipelas
  • Infeksi luka aerobik

Penyakit kelamin seperti gonore, sifilis dan HIV, agen penyakitnya ditularkan langsung dari seseorang yang infeksius ke orang lain melalui hubungan intim.

Cara memutuskan rantai penularannya yakni dengan mengobati penderita dan tidak lagi melakukan hubungan seksual dengan pasangan bukan suami–istri.

Khusus untuk HIV, jangan menggunakan alat suntik bekas dan menggunakan darah donor penderita penyakit tersebut.

Baca juga: Waspada Kutil Kelamin (2): Bisa Sebesar Melon dan Jadi Kanker

2. Melalui media udara

Penyakit yang dapat ditularkan dan menyebar secara langsung maupun tidak langsung melalui udara pernapasan disebut sebagai air borne disease.

Jenis penyakit yang dapat ditularkan melalui cara ini, di antaranya:

  • TBC paru
  • Varicella
  • Difteri
  • Influenza
  • Variola
  • Morbili
  • Meningitis
  • Demam scarlet
  • Mumps
  • Rubella
  • Pertussis

Cara pencegahan penularan penyakit, antara lain:

  • Memakai masker
  • Menjauhi kontak serta mengobati penderita TBC

3. Melalui media air

Penyakit dapat menular dan menyebar secara langsung maupun tidak langsung melalui air.

Penyakit-penyakit yang ditularkan melalui air disebut sebagai water borne disease atau water related disease.

Baca juga: Waspada Kutil Kelamin (3): Belum Ada Pengobatan Sempurna, tapi Vaksin Mahal

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com