KOMPAS.com - Tubuh manusia memang memiliki sistem imunitas yang membantu melawan infeksi.
Namun, sistem kekebalan tubuh juga bisa kewalahan sehingga menyebabkan sepsis. Sepsis terjadi ketika sistem kekebalan tubuh terlalu lelah dalam menangani infeksi.
Akibatnya, sistem imun mengeluarkan bahan kimia ke aliran darah untuk membantu melawan infeksi sehingga menyebabkan peradangan di seluruh tubuh.
Kasus sepsis yang parah bisa mengakibatkan syok sepsis atau menurunnya tekanan darah secara tiba-tiba yang bisa mengancam nyawa.
Baca juga: Anak-anak Tidak Rentan terhadap Virus Corona, tetapi...
Melansir Mayo Clinic, orang-orang yang paling rentan mengalami sepsis antara lain:
Penderita sepsis biasanya mengalami hal-hal berikut:
Sepsis yang parah bisa menyebabkan syok sepsis yang ditandai dengan perubahan dalam sistem peredaran darah, sel-sel tubuh, dan penggunaan energi.
Orang yang telah mengalami syok sepsis biasanya juga mengalami dua hal berikut:
Melansir Healthtline, segala jenis infeksi dapat memicu sepsis. Namun, beberapa jenis infeksi berikut berisiko lebih tinggi menyebabkan sepsis:
Baca juga: Jahe dan Kunyit: Manfaat hingga Efek Samping
Jika tidak segera ditangani, sepsis bisa menyebabkan kematian. Biasanya, dokter menggunakan obat-obatan berikut untuk menangani pasien sepsis:
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.