Melansir buku Resep Andalan Resto Indonesia: Lontong & Ketupat (2016) karya Wahyuni Mulyati & Ilse Harahap, dalam membuat ketupat, wadah daun dianjurkan hanya diisi dengan beras yang telah dicuci dan ditiriskan sebanyak sepertiga dari bagian wadahnya.
Begitu juga dengan cara membuat lontong, wadah daun disarankan hanya diisi dengan beras setengah atau sepertiga dari bagian gulungan daun pisang.
Baca juga: Makan Cabai Pakai Tangkai atau Tanpa Tangkai, Mana yang Lebih Baik?
Hal inilah yang membuat kandungan air di dalam ketupat maupun lontong menjadi cukup banyak sehingga kandungan total kalori dari kedua makanan tersebut relatif lebih sedikit dibanding nasi.
Melansir Buku Ajar Gizi dan Diet (2018) oleh Pipit Festi W, kandungan kalori pada ketupat dan lontong cukup jauh berbeda dengan kandungan kalori pada nasi putih.
Berikut perbedaannya:
Pada ketupat dengan berat 160 gram, tercatat hanya mengandung kalori sebanyak 32 kkal.
Pada 160 gram ketupat juga mengandung protein 2,24 gram, lemak 0,112 gram, dan karbohidrat 43,2 gram.
Baca juga: Jangan Sembarangan Ambil, Ini Porsi Ideal Nasi Sekali Makan
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.