Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tentukan Pilihanmu
0 hari menuju
Pemilu 2024
Kompas.com - 17/02/2021, 18:00 WIB

KOMPAS.com - Kebotakan menjadi momok menakutkan bagi pria. Seiring bertambahnya usia, pria memang rentan mengalami ekrontokan rambut yang berakibat pada kebotakan.

Menurut data Cleveland Clinic, pria di dunia mengalami kerontokan rambut saat memasuki usia 50 tahun.

Sekitar 70 persen pria mengalami kebotakan seiring bertambahnya usia.

Celakanya lagi, 25 persen pria mengalami tanda-tanda kebotakan saat berusia 21 tahun.

Baca juga: Jangan Anggap Remeh, Ini 4 Manfaat Kesehatan Singkong

Mengapa hal itu bisa terjadi?

Menurut pakar dermatologi Amy Kassouf, kebotakan pada pria ditentukan oleh interaksi faktor endokrin dan kecenderungan genetik.

Jadi, jika ayah atau paman Anda botak, kemungkinan besar Anda tidak juga memiliki nasib yang sama.

Ketika mencapai masa pubertas, pria menghasilkan androgen alias hormon seks.

Jika memiliki gen kebotakan, hormon androgen bisa berinteraksi dengan gen tersebut untuk memperkecil folikel rambut.

Akibatnya, rambut menjadi rontok dan digantikan oleh rambut kecil yang tidak berpigmen atau berbentuk bulu halus yang nyaris tidak terlihat.

Proses ini terjadi di seluruh kulit kepala Anda sampai prosesnya selesai. Akhirnya, folikel menjadi tidak aktif dan bahkan berhenti menghasilkan bulu halus.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+