Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Gejala Alergi Makanan yang Perlu Diwaspadai

Kompas.com - 21/08/2021, 13:32 WIB
Irawan Sapto Adhi

Penulis

Alergi makanan dapat menyebabkan gejala yang berkaitan dengan kondisi perut atau usus. Ini bagian dari cara tubuh membuang makanan penyebab.

Baca juga: 9 Macam Gangguan Pencernaan dan Cara Mengobatinya

Gejala alergi makanan yang berkaitan dengan perut dan usus di antaranya bisa mencakup:

Perlu diperhatikan bahwa sakit perut kronis bukan hanya bisa menjadi tanda bahwa Anda memiliki alergi makanan. Kondisi itu bisa jadi juga tanda dari beberapa masalah pencernaan lainnya.

Intoleransi laktosa, penyakit celiac, penyakit radang usus (IBD), dan ulkus adalah kondisi lain yang mungkin menunjukkan gejala serupa.

Sementara antihistamin dapat membantu alergi, obat ini tidak membantu mengatasi gejala kondisi lain ini.

Jika gejala Anda terutama pencernaan, Anda harus mencari dokter spesialis gastroenterologi yang memiliki keahlian khussu dalam mengobati berbagai gangguan pada saluran pencernaan untuk membantu Anda menemukan masalahnya dan menemukan solusi.

3. Masalah pernapasan

Alergi makanan dapat memengaruhi paru-paru, mulut, dan atau tenggorokan. Jika terjadi, hal itu dapat memengaruhi kemampuan Anda untuk bernapas.

Jika Anda menderita asma dan alergi makanan, Anda berisiko lebih tinggi mengalami reaksi alergi parah yang melibatkan kesulitan bernapas.

Baca juga: 3 Cara Mendiagnosis Pneumonia yang Penting Diketahui

Alergi makanan yang memengaruhi saluran udara sangat serius dan perlu segera ditangani.

Beberapa gejala alergi yang memengaruhi saluran udara antara lain:

  • Mengi atau suara bernada tinggi saat mencoba bernapas
  • Batuk (karena tenggorokan gatal atau bengkak)
  • Rinitis alergi (hidung meler)
  • Angioedema, yakni pembengkakan bibir, lidah, mata, atau wajah
  • Kesulitan menelan

Sebaiknya tanyakan kepada dokter tentang cara mengobati pembengkakan ringan dan atau munculnya ruam pada bibir atau lidah Anda. Bagi sebagian orang, antihistamin oral, seperti Benadryl bisa digunakan untuk mengobati gejala alergi itu.

Namun, gejala ini juga bisa menjadi tanda anafilaksis. Perawatan medis darurat diperlukan dalam kasus ini.

Baca juga: 10 Gejala Keracunan Makanan yang Perlu Diwaspadai

4. Reaksi mata

Reaksi alergi pada mata termasuk dalam istilah konjungtivitis alergi.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com